Untungnya, perlawanan dari Panarin, orang Kazakhstan pertama yang tampil di event bulu tangkis Olimpiade pada Paris 2024, dapat diredam oleh Alwi.
Serangan pemain berusia 19 tahun itu mematikan sehingga mampu merebut gim pertama dengan margin tujuh angka 21-14.
Alwi masih mendominasi pada gim kedua.
Skema poin yang diawali netting untuk memancing bola tanggung yang mudah disambar Farhan cukup sering terlihat.
Keran poin Farhan terbuka hingga 5-0.
Poin pertama bagi Panarin baru datang setelah Farhan melakukan kesalahan karena posisi servis yang terlalu tinggi.
Alwi makin tak terbendung setelah mendulang delapan poin beruntun untuk memperlebar jarak poin dari 8-4 menjadi 16-4.
Panarin mendapatkan kesempatan untuk mengejar hingga 16-10 walau kemudian membuat eror yang cukup konyol karena bola smes ke bidang permainan sendiri.
Sebuah servis yang membentur net dari Panarin memberi match point perdana bagi Alwi dengan skor 20-12.
Sempat membalas satu poin lagi, Panarin harus mengakui keunggulan Alwi karena smes lurus yang mengenai net.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar