"Selama 1,5 minggu ini saya coba mendorong semaksimal mungkin persiapannya. Semaksimal yang saya bisa dan mudah-mudahan di Hong Kong bisa bermain lebih baik."
Pada Hong Kong Open 2024 sejumlah pemain peserta Olimpiade Paris 2024 banyak yang melakukan comeback setelah sebelumnya mayoritas memilih untuk memulihkan diri.
"Kalau untuk membalikan mood, saya rasa lebih seperti ini. Ya sudah hasil kemarin tidak bisa diubah, sudah berlalu sekarang lihat ke depan saja, maksimalkan saja ke depan," ucap Jonatan.
"Jika di depan bisa mendapat hasil yang positif Puji Tuhan. Kalau belum mendapat hasil yang positif dicoba lagi, belajar lagi, kembali latihan lagi."
Empat bulan menjelang akhir tahun, Jonatan mengincar minimal satu gelar setelah tahun ini dia menjuarai All England.
"Pastinya saya ingin mendapat gelar lagi. Terlepas dapat gelar atau tidak itu urusan belakangan. Saya target 1 gelar lagi, syukur-syukur bisa dua, tetapi saya lihat lagi," ujar Jonatan.
Jonatan juga masih memiliki mimpi untuk kembali berjuang pada Olimpiade Los Angeles 2028 (LA)
"Pastinya ada (mimpi Olimpiade LA). Bagaimanapun juga Indonesia harus punya regenerasi, tetapi kenapa tidak kalau bisa bersaing dengan generasi baru," ucap Jonatan.
"Tetapi, berusaha semaksimal mungkin dulu. Mungkin selama 1 tahun, bisa lihat dulu."
Jonatan juga terinspirasi dengan pencapaian Viktor Axelsen yang bisa meraih medali emas Olimpiade kedua di usia kepala 3.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar