Pelatih asal Italia itu mengakui bahwa tim asuhannya lemah dan tidak efektif di depan gawang.
Mereka membuang beberapa peluang yang bisa menggaransi kemenangan.
"Laga pertama selalu sulit dan kami menghadapi lawan yang memiliki pemain-pemain bagus yang bermain di liga-liga Eropa," kata Mancini seperti dikutip dari Arriyadiyah.
"Kami punya masalah menyelesaikan peluang, sesuatu yang sudah kami hadapi dalam beberapa pertandingan terakhir."
"Tetapi, kami tidak hanya menggunakan hasil sebagai ukuran buat performa tim."
Mancini lanjut menyalahkan Liga Arab Saudi yang tidak memberikan banyak kesempatan tampil buat pemain-pemain tim nasional.
Dengan gelondongan pemain asing yang dipimpin Cristiano Ronaldo, klub-klub Liga Arab Saudi memang jadi menomorduakan banyak pemain lokal.
"Pemain Timnas Arab Saudi harus menjadi starter di klubnya," lanjut Mancini.
"Saya punya 20 pemain yang hanya duduk di bangku cadangan dalam pertandingan-pertandingan liga lokal."
"Tidak ada solusi untuk dilema ini. Kami hanya harus bekerja lebih keras dengan pemain-pemain ini," pungkasnya.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | arriyadiyah.com |
