Ganjaran lainnya adalah Yamal mendapatkan penghargaan Pemain Muda Terbaik Euro 2024.
Sepanjang turnamen di Jerman itu, ia dipasang sebagai starter sebanyak 6 kali hingga babak final.
Berlanjut saat memperkuat Spanyol untuk UEFA Nations League, Yamal kembali menghiasi starting line-up utama Spanyol.
Wajar jika situasi tersebut membuat Barcelona selaku klub induk Yamal was-was.
Bagaimana tidak, di usianya yang baru menginjak 17 tahun, pemain yang memiliki darah keturunan Maroko itu juga menghabiskan banyak menit bermain bersama Barcelona di musim 2024-2025.
Baca Juga: Mike Maignan Ngamuk-Ngamuk saat Dua Pemain Veteran Kicep Usai Prancis Keok di Tangan Italia
Di bawah asuhan Hansi Flick, Yamal telah dimainkan dalam 4 laga awal Liga Spanyol.
Ia bahkan berhasil mendulang 1 gol dan 4 assist dari jumlah penampilan itu.
Dari empat laga yang dimainkannya pula, tercatat Yamal sudah melahap 356 menit pertandingan.
Bermain sebagai starter di level klub dan tim nasional jelas menjadi pengalaman berharga bagi Yamal.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | Mundodeportivo.com |
Komentar