"Dalam pertandingan ini, kami mencoba menyelesaikan masalah kami dengan menerapkan taktik kami dengan baik dan analisis yang telah kami lakukan," kata Toiran seusai laga.
"Saya pikir kami menjadi lebih baik di setiap pertandingan dan kami akan mempersiapkan diri untuk pertandingan final."
"kami memiliki rencana tersendiri untuk setiap pertandingan dan kami pasti akan memiliki rencana khusus kami sendiri untuk pertandingan berikutnya," ujar pelatih asal Kuba itu.
Sementara itu, opposite Bhayangkara asal Prancis, Jean Patry mengakui permainan timnya perlahan jauh lebih baik.
"Itu adalah pertandingan yang bagus dan kami melakukan servis dengan baik," kata Patry.
"Selain itu, semua pemain berusaha melakukan yang terbaik. Saya pikir sangat penting bagi para pemain untuk menunjukkan yang terbaik dan kami melakukannya hari ini."
"Saya dan Earvin Ngapeth baru saja menyelesaikan Olimpiade tiga minggu lalu, dan setelah itu kami tidak ada aktivitas khusus, dan ini adalah hal yang wajar untuk kembali tampil dan menunjukkan diri terbaik kami," ucap Patry.
Bhayangkara kemungkinan besar akan menghadapi tim asal Iran lainnya yakni Foolad Sirjan Iranian pada semifinal.
Foolad Sirjan Iranian sendiri memang belum bertanding pada perempat final, tetapi secara di atas kertas mereka akan unggul ketika bersua Kuwait Sporting Club yang merupakan juru kunci grup A.
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | BolaSport.com, volleyball.ir |
Komentar