Sedangkan Justin Lhaksana, ia adalah salah satu pengamat sepak bola dan sempat melatih timnas futsal Indonesia.
Kedua figur tersebut akan memantau langsung proses seleksi Korea-Korea Selecao 2024.
Koci, sapaan Justin Lhaksana, mengatakan nanti seleksi Korea-Korea Selecao 2024 bakal mencari pemain yang memiliki kemampuan membawa bola dan umpan yang baik.
"Saya akan prioritaskan pemain dengan teknik dasar seperti passing dan dribbling yang baik. Bukan pemain yang bisa gocek dan cetak gol," kata Justin Lhaksana dalam keterangannya yang diterima oleh BolaSport.com, Selasa (17/9/2024).
Sementara itu, Abel Xavier menjelaskan nanti 17 pemain U-15 yang terpilih dari Jawa Tengah dalam program Korea-Korea Selecao akan mendapatkan pengamalan menarik dalam menimba ilmu sepak bolanya di Portugal.
Baca Juga: PT LIB Buka Suara Setelah Kandang Semen Padang Diragukan Kelayakannya, Resmi Hanya Dipakai Satu Laga
Di Portugal, pemain-pemain tersebut juga bakal melihat langsung pertandingan sepak bola.
Pelatihan anak-anak jebolan Korea-Korea Selecao 2024 akan dilaksanakan di Lisbon, Portugal mulai 20 November-30 November 2024.
"Dalam 10 hari itu kami akan fokus menggali talenta yang terpilih nanti dengan memberikan pandangan yang baru dan pengalaman yang berbeda di dunia sepak bola. Yang mungkin mereka belum alami selama ini," ucap Abel Xavier.
"Selain program latihan, mereka akan diajak nonton pertandingan di Portugal," sambung sosok yang kini berusia 51 tahun tersebut.
Editor | : | Bagas Reza |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar