Pencapaian di final Super 1000 tentu menjadi prestasi besar baginya.
Apalagi ini terjadi saat tunggal putri Jepang memasuki fase regenerasi karena dua jagoan utama, Akane Yamaguchi dan Nozomi Okuhara, mendekati kepala tiga dan dibayangi cedera.
Pada laga hari ini, Wang Zhi Yi memiliki awalan kurang bagus saat Miyazaki tidak nampak nervous pada final tertinggi dalam kariernya.
Miyazaki yang masih duduk di bangku SMA, tampil berani dengan beberapa kali mengambil inisiatif menyerang.
Meski begitu, Wang yang didukung publik Negeri Tirai Bambu tidak lengah begitu saja.
Sebagai pemain yang lebih berpengalaman, Juara Asia dua kali itu perlahan mengejar dan membalikkan situasi.
Wang mulai mencecar sisi backhand Miyazaki.
Serangan Wang dengan lob ke arah deep forehand corner lalu dilanjutkan dengan smes silang ke arah backhand, membuat Miyazaki banyak kehilangan keseimbangan.
Wang terus menyetir kendali permainan.
Sementara Miyazaki mulai menemui kesulitan ketika kondisi angin sulit diterka dan mempengaruhi pukulan dia ke area baseline yang terus melebar.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar