Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Final China Open 2024 - Penantian 9 Tahun Terjawab, Wang Zhi Yi Pastikan China Punya Juara Tunggal Putri Lagi

By Nestri Y - Minggu, 22 September 2024 | 16:07 WIB
Tunggal putri China, Wang Zhi Yi (kanan), merayakan trofi juara di atas podium bersama runner-up, Tomoka Miyazaki (Jepang), setelah final China Open 2024 di Changzhou Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China, 22 September 2024.
STR/AFP
Tunggal putri China, Wang Zhi Yi (kanan), merayakan trofi juara di atas podium bersama runner-up, Tomoka Miyazaki (Jepang), setelah final China Open 2024 di Changzhou Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China, 22 September 2024.

BOLASPORT.COM - Tunggal putri China, Wang Zhi Yi berhasil menjadi juara China Open 2024 setelah menghentikan dongeng remaja Jepang, Tomoka Miyazaki.

Penantian lama tuan rumah selama sembilan tahun dari sektor tunggal putri di China Open akhirnya terjawab.

Wang Zhi Yi mengakhiri kekeringan gelar juara tunggal putri Tiongkok di turnamen sirkuit dunia paling bergengsi di negaranya pada final yang dihelat hari Minggu (22/9/2024).

Tampil dengan dukungan penuh publik sendiri di Changzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Changzhou, China, Juara Asia dua kali tersebut sukses memetik kemenangan 21-17, 21-15.

Kemenangan Wang sangat berarti bagi China karena sudah sembilan tahun lamanya mereka tak lagi punya juara di ajang China Open.

Terakhir kali pemenang sektor ini adalah Li Xue Rui pada China Open 2015.

Wang juga menjadi tunggal putri China kedua yang berhasil menjadi juara di ajang Super 1000 pada era World Tour setelah Chen Yu Fei saat All England Open 2019.

Baca Juga: Hasil Final China Open 2024 - Derbi Ganda Putri China Penuh Plot Twist, Rival Seangkatan Ana/Tiwi Juara

Di sisi lain bagi Miyazaki, kekalahan hari ini jadi pelajaran yang amat berharga.

Pemain berusia 18 tahun telah hadir sebagai bintang baru tunggal putri Jepang. Dia merupakan Juara Dunia Junior 2022 dan baru naik ke level senior.

Pencapaian di final Super 1000 tentu menjadi prestasi besar baginya.

Apalagi ini terjadi saat tunggal putri Jepang memasuki fase regenerasi karena dua jagoan utama, Akane Yamaguchi dan Nozomi Okuhara, mendekati kepala tiga dan dibayangi cedera.

Pada laga hari ini, Wang Zhi Yi memiliki awalan kurang bagus saat Miyazaki tidak nampak nervous pada final tertinggi dalam kariernya.

Miyazaki yang masih duduk di bangku SMA, tampil berani dengan beberapa kali mengambil inisiatif menyerang.

Meski begitu, Wang yang didukung publik Negeri Tirai Bambu tidak lengah begitu saja.

Sebagai pemain yang lebih berpengalaman, Juara Asia dua kali itu perlahan mengejar dan membalikkan situasi.

Wang mulai mencecar sisi backhand Miyazaki.

Serangan Wang dengan lob ke arah deep forehand corner lalu dilanjutkan dengan smes silang ke arah backhand, membuat Miyazaki banyak kehilangan keseimbangan.

Wang terus menyetir kendali permainan.

Sementara Miyazaki mulai menemui kesulitan ketika kondisi angin sulit diterka dan mempengaruhi pukulan dia ke area baseline yang terus melebar.

Wang terus memberi tekanan pada Miyazaki, lob-lob serang diiringi smes silang jadi kunci dia unggul hingga mengantongi gim pertama dengan skor 21-17.

Pada gim kedua, salah satu serangan yang paling menunjukkan keunggulan Wang adalah punch clear dia ke arah forehand corner yang tidak disangka Miyazaki.

Pukulan dengan gaya hampir smes tetapi ternyata melakukan lob itu telah membuat Miyazaki terkecoh dan membuka pertahanan.

Wang mendominasi permainan sampai interval 11-8 hingga 16-12.

Sempat melakukan beberapa kesalahan, Wang berusaha tetap fokus memasuki poin krusial.

Wang habis-habisa menyerang Miyazaki di sisi forehand dan backhan hingga meraih match point lalu memastikan kemenangan dengan skor 21-15 pada gim kedua.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu
Sumber : BolaSport.com

Komentar (1)
jorji si giveaway, mana suaranya???

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
34
82
2
Arsenal
34
67
3
Newcastle United
34
62
4
Manchester City
34
61
5
Chelsea
34
60
6
Nottingham Forest
33
60
7
Aston Villa
34
57
8
Fulham
34
51
9
Brighton & Hove Albion
34
51
10
AFC Bournemouth
34
50
Klub
D
P
1
Persib Bandung
29
61
2
Dewa United FC
29
53
3
Persebaya Surabaya
29
52
4
Persija Jakarta
29
47
5
Malut United
29
47
6
PSM Makassar
29
44
7
Borneo Samarinda
29
43
8
Arema
29
42
9
Persita
29
42
10
PSBS Biak Numfor
29
41
Klub
D
P
1
Barcelona
33
76
2
Real Madrid
33
72
3
Atletico Madrid
33
66
4
Athletic Bilbao
33
60
5
Real Betis
33
54
6
Villarreal
32
52
7
Celta Vigo
33
46
8
Osasuna
33
44
9
Mallorca
33
44
10
Real Sociedad
33
42
Klub
D
P
1
Inter
33
71
2
SSC Napoli
33
71
3
Atalanta
33
64
4
Bologna
33
60
5
Juventus
33
59
6
Lazio
33
59
7
Roma
33
57
8
Fiorentina
33
56
9
AC Milan
33
51
10
Torino
33
43
Pos
Pembalap
Poin
1
M. Marquez Ducati Team
123
2
A. Marquez Gresini Racing
106
3
F. Bagnaia Ducati Team
97
4
F. Morbidelli Team VR46
78
5
F. Di Giannantonio Team VR46
48
6
J. Zarco Team LCR
38
7
M. Bezzecchi Aprilia Racing Team
32
8
F. Quartararo Yamaha Factory Racing
30
9
A. Ogura Trackhouse Racing Team
29
10
L. Marini Honda HRC
26
Close Ads X