"Sedangkan satu orang masih dirawat, karena cidera kepala ringan," tambahnya.
Dalam keterangan terpisah, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham Abast membenarkan memang terjadi tindak pidana kekerasan berupaya pengeroyokan oleh bobotoh kepada steward.
"Setelah pertandingan laga Persib melawan Persija berakhir, terjadi kesalahpahaman dan tindak pidana kekerasan," kata Jules Abraham.
"Ada empat korban dan korban sudah melaporkan ke Polresta Bandung," tambahnya.
View this post on Instagram
Kini pihaknya siap memproses upaya hukum dengan mengumpulkan bukti dan saksi.
"Alat-alat bukti itu untuk mengungkap pelaku dari suporter yang diduga bobotoh dari Persib Bandung," kata Jules.
"Korban sudah diperiksa dan beberapa saksi secepatnya pun akan diambil keterangannya," tambahnya.
Sementara itu, Persib Bandung telah merilis pernyataan resmi yang mendorong kepolisian untuk mengusut tuntas.
"Seluruh pemain, pelatih, ofisial dan manajemen Persib sangat sedih, kecewa dan merasa terpukul atas insiden penyerangan secara brutal yang dilakukan oleh oknum-oknum penonton yang tidak bertanggung jawab," bunyi pernyataan Persib.
Editor | : | Bagas Reza |
Sumber | : | Tribun Jabar |
Komentar