Namun di sisi lain, media asing juga tak luput menyorot tentang pembangunan masif yang sedang diupayakan Indonesia, yakni ibu kota baru, Nusantara di Pulau Kalimantan.
Speedweek menyoroti biaya besar yang digelontorkan pemerintah Indonesia dalam membangun sebuah kota hijau di tengah hutan hujan lembab di pulau Borneo itu.
Speedweek menyoroti bahwa pembangunan IKN itu digunakan sebagai solusi mengatasi permasalah serius ibu kota Indonesia saat ini, DKI Jakarta, yang diprediksi tenggelam pada 2060.
"Ibu kota baru (Indonesia), bernama Nusantara, akan dibangun 1.000 kilometer dari Jakarta di area hutan hujan (Kalimantan)," sorot Speedweek.
"Pada tahun 2045, dua juta orang diperkirakan akan tinggal di kota yang ramah lingkungan dan canggih di tengah hutan."
"Biaya konstruksi untuk Nusantara Green City diperkirakan setara dengan 30 miliar euro. Investasi dari luar negeri juga diharapkan, tetapi pembayaran belum terwujud.
"Selain itu, Indonesia akan memiliki presiden baru pada bulan Oktober. Masih harus dilihat apakah kota baru ini akan selesai dibangun."
"Manajer konstruksi telah mengundurkan diri dan diganti. Pemerintah yang baru akan mengevaluasi kembali proyek ini," ulas Speedweek.
Baca Juga: Sambut MotoGP Indonesia 2024, Antusiasme Tinggi Ribuan Fans Hadiri Parade Pembalap di Lombok
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar