"Dia tak bisa lagi komplain tentang cedera, komplain tentang dirinya tidak diberikan kesempatan, dan fan yang tidak sabar," katanya.
Akibat rentetan kelesuan ini, posisi Ten Hag diberitakan makin kritis.
Media-media Inggris maupun fan sudah memunculkan prediksi kapan pria Belanda itu bakal menjalani laga terakhirnya di Man United.
Tiga partai berikutnya krusial sebagai penghakiman kinerja.
Man United akan melakoni laga sulit melawan Tottenham (29/9/2024), tandang ke FC Porto (3/10/2024), serta mengunjungi Aston Villa (6/10/2024).
Dua musuh di Liga Inggris itu berposisi lebih tinggi dari Setan Merah, sedangkan lawatan ke kandang raksasa Portugal akan sulit bagi siapa pun.
Baca Juga: Man City Ditinggal Rodri, Bisa-bisa Lahir Juara Liga Inggris dengan Poin Terendah dalam Sejarah
Kalau hasil dalam tiga partai tersebut bobrok, jangan heran bila Ten Hag kehilangan pekerjaan setelah laga versus Aston Villa, 6 Oktober mendatang.
Pasalnya setelah itu kompetisi akan rehat karena kalender pertandingan internasional.
Jeda selama dua pekan biasanya dimanfaatkan klub guna mengevaluasi kinerja tim secara mendalam, termasuk potensi mengganti pelatih.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Mirror.co.uk, SkySports.com |
Komentar