"Jadi kami sampaikan di awal akan ada pendampingan dan akan di monitor," ucap Menpora Dito.
Lebih lanjut, Menpora Dito yakin panitia pelaksana bisa bekerja dengan maksimal. Mereka akan fokus dalam pengelolaan penyelenggaraan.
Sebab, untuk venue-venue sudah dalam keadaan siap dan tidak ada pembangunan ulang.
"Semua venue yang ada di Jawa Tengah itu siap, karena sebelumnya sudah pernah menjadi tuan rumah ASEAN Para Games."
"Sehingga nanti PB Peparnas fokus dalam mengelola penyelenggaraan event."
Sementara itu, Ketua Pelaksana PB Peparnas XVII DB Susanto menyatakan pihaknya siap dalam menyukseskan ajang tersebut.
Dia mengungkapkan bahwa anggaran itu akan digunakan sesuai dengan peruntukannya.
"Kami sudah membentuk beberapa bidang seperti akomodasi, konsumsi, pertandingan dan lainnya."
"Solo dan sekitarnya sudah siap termasuk penginapannya. Begitu juga dengan venue yang sudah dilakukan monitoring," kata DB Susanto.
Sebagai informasi, Peparnas XVII akan diselenggarakan pada 6-13 Oktober 2024, dengan total 20 cabang olahraga.
Pertandingan itu tersebar di Surakarta, Sukoharjo, Karanganyar, dan Boyolali.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar