Baca Juga: Dani Pedrosa Ingatkan Marc Marquez sedang Terus Belajar, Newbie Ducati yang Bukan Kaleng-kaleng
Forcada menjelaskan alasan penundaan keputusan tersebut.
"Ada banyak hal yang harus diperhatikan, tidak semudah itu. Pada akhirnya, Race Direction, seperti halnya pembalap, memiliki alarm tentang apakah ia berada di bawah tekanan atau tidak untuk ban," ucap Forcada.
"Tetapi, mereka tidak memiliki angka-angkanya. Anda harus memverifikasi semuanya, dan itu rumit. Dan masalah tekanan adalah hal yang paling rumit saat mempersiapkan motor."
Balapan di Mandalika juga ditandai dengan banyaknya kecelakaan, dan ban bisa menjadi kuncinya.
"Ada kemungkinan penjelasannya meskipun Anda tidak benar-benar tahu apa yang terjadi," ucap Forcada.
"Namun di sirkuit yang sangat panas, bannya lebih keras. Ban lunak seperti ban keras di Eropa."
"Jadi, meskipun bannya berfungsi, cengkeramannya tidak sama dengan ban lunak, bahkan saat cuaca lebih dingin, karena komponnya berbeda," tuturnya.
Bagnaia juga mengalami start buruk selama beberapa minggu yang memengaruhi penampilannya dalam balapan.
"Ada banyak faktor yang terlibat. Karena sangat penting untuk mencapai tikungan pertama terlebih dahulu," ucap Forcada.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar