Branko Ivankovic masih dipercaya untuk memimpin untuk laga lawan Australia dan Timnas Indonesia.
Hal ini disebut karena CFA masih kesulitan untuk menysun rencana pergantian pelatih.
"Menurut akal sehat, Ivankovic harus dikeluarkan dari kelas," tulis Sohu.
"Namun bos sepak bola Tiongkok itu lambat bertindak dan takut mengambil tanggung jawab, sehingga ia tidak mengganti pelatih."
"Setelah Ivan menyelesaikan laporan kerjanya, ia tetap mendapatkan “kepercayaan” dari Asosiasi Sepak Bola Tiongkok."
"Tentu saja, “kepercayaan” ini sangat rapuh, terutama karena Asosiasi Sepak Bola tidak memiliki rencana pergantian pelatih sebelumnya," pungkas Sohu.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Bagas Reza |
Sumber | : | Sohu News |
Komentar