Pertama, partai final ini jadi momentum Satria Muda mengakhiri penantian juara di dua tahun terakhir.
Kedua, final ini akan menjadi ajang membalas kekalahan pada IBL Indonesia Cup 2022.
Pada saat itu, Pelita Jaya berhasil mengalahkan Satria Muda dan merebut gelar juara di Solo.
Tahun ini, Satria Muda punya peluang besar untuk membalikkan keadaan dan merebut kemenangan yang telah lama mereka incar.
Ini setelah mereka kantongi kemenangan di game pertama.
“Kemenangan di turnamen ini akan menjadi titik penting bagi Satria Muda dalam menegaskan kembali posisi mereka sebagai salah satu tim terkuat di Indonesia,” ungkap marketing OASIS+, Priyo Hadi.
“Jadi jangan sampai ketinggalan serunya pertandingan final IBL OASIS+ All Indonesian 2024."
IBL OASIS+ All Indonesian atau yang juga dikenal sebagai Indonesia Cup merupakan turnamen pra-musim yang diikuti oleh 14 tim IBL.
Turnamen ini memiliki format unik, yakni semua tim bertanding tanpa kehadiran pemain asing, yang membuat ajang ini menjadi sorotan bagi para pemain lokal untuk unjuk gigi.
Satria Muda Jakarta hanya tinggal satu langkah lagi untuk mengukir sejarah dan membalas kekalahan 2022 mereka.
Semua mata kini tertuju pada pertandingan Game 2 Sabtu, 5 Oktober, pukul 19:00 WIB, di mana kemenangan bisa membawa mereka ke puncak kejayaan.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar