Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Suhandinata Cup 2024 - Indonesia Rebut Piala Suhandinata Usai 5 Tahun, 1 Ganda Putri Jadi Sorotan

By Delia Mustikasari - Minggu, 6 Oktober 2024 | 09:35 WIB
Tim bulu tangkis Indonesia berpose dengan piala Suhandinata setelah mengalahkan China pada Suhandinata Cup 2024 di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Sabtu (5/10/2024).
Tim bulu tangkis Indonesia berpose dengan piala Suhandinata setelah mengalahkan China pada Suhandinata Cup 2024 di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Sabtu (5/10/2024).

BOLASPORT.COM - Tim bulu tangkis junior mengumandangkan lagu Indonesia Raya pada Kejuaraan Dunia Junior 2024 nomor beregu bertajuk Suhandinata Cup 2024 2024 usai berhasil menjadi kampiun.

Supremasi tertinggi kejuaraan bulutangkis tingkat junior internasional ini sukses dibawa pulang usai mengalahkan tuan rumah yang sekaligus unggulan pertama, China.

Mutiara Ayu Puspitasari membungkam China dengan skor 110-103 dalam pertandingan yang digelar di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Sabtu (5/10/2024).

Ganda putri, Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine menjadi bintang pada laga final ini. Turun dua kali, Isyana/Rinjani total mengumpulkan 26 poin.

pADA laga pertama melawan Chen Fan Shu Tian/Liu Jia Yue, Isyana/Rinjani menang 22-15. Saat dimulai Indonesia sedang tertinggal 7-11 setelah Mutiara Ayu Puspitasari yang membuka laga menyerah dari Xu Wen Jing.

"Kami senang dan bersyukur bisa membawa kembali Piala Suhandinata ke Indonesia. Gelar ini kami persembahkan untuk semua masyarakat Indonesia yang selalu mendukung, untuk keluarga, pelatih dan PBSI," kata Rinjani dalam siaran resmi PBSI.

"Kami sudah siap dari awal, kami sudah pernah bertemu mereka jadi kali ini kami yakin bisa unggul apalagi gimnya pendek. Kami tetap jaga fokus, jaga mental pada laga kedua," ucap Isyana.

Pada partai ketiga dan keempat, China mulai mengejar tapi tidak berhasil menyalip. Indonesia masih unggul 44-40.

Indonesia kembali melebarkan jarak di partai kelima. Anselmus Breagit Fredy Prasteya/Pulung Ramadhan mengakhiri paruh pertama dengan kemenangan 55-48 atas Hu Ke Yuan/Lin Xiang Yi.

Baca Juga: Hasil Final Suhandinata Cup 2024 - Sambut Generasi Emas Indonesia, 5 Juara Asia di Tim China Dipermalukan, Skor 12-0 Jadi Awalan

Mutiara menebus kesalahan pada partai kedua. Kembali berhadapan dengan Xu Wen Jing, juara Asia junior 2023 sukses melebarkan jarak poin 66-55.

"Senang banget secara pribadi. Tim ini sangat luar biasa. Setelah tiga edisi saya ikut Kejuaraan Dunia Junior akhirnya bisa membawa pulang piala Suhandinata," ucap Mutiara.

"Saya tidak maksimal di laga pertama tapi habis dari situ saya coba evaluasi dengan pelatih. Tidak banyak pola yang berubah sebenarnya, hanya semangat dan kesiapannya lebih meningkat di laga kedua."

Setelahnya, Indonesia makin tidak terkejar. Isyana/Rinjani, Darren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana dan Moh Zaki Ubaidillah menjalankan tugas dengan baik.

"Alhamdulillah bisa menjalankan tugas dengan baik di final ini. Senang menjadi bagian dari tim juara," ucap Ubed.

Akhirnya Anselmus/Pulung memastikan kemenangan Merah-Putih Muda7 dengan skor 110-103.

"Bahagia sekali hari ini. Rasanya campur aduk. Di laga pertama kami bisa menikmati pertandingan sementara di laga kedua tekanan dan tegangnya sangat terasa," kata Pulung.

Pasangan ganda putri Indonesia, Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine, pada final Suhandinata Cup 2024 di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Sabtu (5/10/2024).
PBSI
Pasangan ganda putri Indonesia, Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine, pada final Suhandinata Cup 2024 di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Sabtu (5/10/2024).

"Kami terus fokus dengan pola permainan dan pertandingannya. Tidak memikirkan sekeliling, itu membuat kami tidak terpengaruh suporter tuan rumah," tutur Ansel.

Gelar ini terasa istimewa karena diraih setelah melalui perjuangan yang tidak mudah, mengalahkan China di kandangnya.

Ini juga menjadi balasan sepadan di final tahun lalu. Saat itu, tim junior Indonesia ditundukkan China dengan skor 1-3 di Spokane, Amerika Serikat.

"Saya bangga sekali dengan perjuangan anak-anak. Mereka bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia," ujar Manajer tim Indonesia, Rionny Mainaky.

"Luar biasa penampilan mereka di kandang China ini. Bisa tampil tenang dengan tekanan yang sangat besar. Saya sangat apresiasi."

Rionny menambahkan bahwa kekompakan tim menjadi pilar penting kembalinya Piala Suhandinata ke tanah air.

"Kekompakkan mereka bagus sekali. Ini sangat penting dalam tim. Mereka juga displin dan mau berjuang habis-habisan."

Masih ada nomor perorangan yang akan berlangsung pekan depan, oleh karenanya Rionny berpesan untuk tidak terlalu terlena.

"Jangan terlalu terlena dengan hasil ini. Masih ada perorangan jadi semua sektor harus menunjukkan lagi semangat dan perjuangannya. Yakin mereka bisa," kata Rionny.

Pelatih kepala ganda putri pratama, Enroe Suyanto memberikan acungan jempol atas penampilan memukau anak asuhnya Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine.

Isyana/Rinjani begitu menyala saat Indonesia menghadapi China pada final Suhandinata Cup 2024.

Isyana/Rinjani total menyumbang 26 poin dari dua kali berlaga. Poin ini yang akhirnya mengantarkan Merah-Putih Muda sukses membawa pulang supremasi tertinggi kejuaraan bulutangkis tingkat junior internasional.

"Puji Tuhan, Isyana/Rinjani bisa menampilkan sesuatu yang luar biasa hari ini. Saya bangga," ucap Enroe.

Baca Juga: Jadwal Suhandinata Cup 2024 - Indonesia Selangkah Lagi Bawa Pulang Trofi untuk Ulang Pencapaian Leo/Daniel Dkk

"Ini benar-benar di luar dugaan. Saya memang berharap mereka bisa lebih all out di pertandingan ini, tetapi tidak menyangka mereka tampil lebih baik dari yang saya harapkan. Apresiasi saya untuk mereka."

Enroe menjelaskan bahwa dirinya hanya mengingatkan untuk bermain rileks dan tanpa beban.

"Saya hanya mengingatkan mereka kalau dengan gim yang pendek ini, yang terpenting adalah mental dan mindset," tutur Enroe.

"Lawan mereka adalah juara Asia yang didukung seluruh arena sebagai tuan rumah jadi harus bisa tenang dan enjoy. Itu saja."

Lebih lanjut Enroe berharap, tren positif Isyana/Rinjani bisa terus terjaga hingga ke nomor perorangan.

"Pengalaman di sini tentunya menjadi bekal ke perorangan. Saya berharap mereka bisa menjaga tren positif ini."

Nomor perorangan Kejuaraan Dunia Junior 2024 akan berlangsung pada 7-13 Oktober.

REKAP FINAL SUHANDINATA CUP 2024, INDONESIA VS CHINA.

WS1: Mutiara Ayu Puspitasari vs Xu Wen Jing 7-11
WD1: Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine vs Chen Fan Shu Tian/Liu Jia Yue 22-15
XD1: Darren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana vs Lin Xiang Yi/Liu Yuan Yuan 33-31
MS1: Moh Zaki Ubaidillah vs Hu Zhe An 44-40
MD1: Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan vs Hu Ke Yuan/Lin Xiang Yi 55-48
WS2: Mutiara Ayu Puspitasari vs Xu Wen Jing 66-55
WD1: Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine vs Chen Fan Shu Tian/Liu Jia Yue 77-62
XD1: Darren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana vs Lin Xiang Yi/Liu Yuan Yuan 88-77
MS1: Moh Zaki Ubaidillah vs Hu Zhe An 99-87
MD1: Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan vs Hu Ke Yuan/Lin Xiang Yi 101-103

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PBSI.id
REKOMENDASI HARI INI

Hasil Final KOVO Cup 2024 - Red Sparks Gagal Tuntaskan Balas Dendam meski Curi 1 Set, Megawati Dkk Takluk dari Juara Liga Voli Korea

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Persebaya
7
17
2
Borneo
7
15
3
Bali United
7
14
4
Persib
7
13
5
PSM
7
12
6
Persik
7
11
7
Persita
7
11
8
Persija Jakarta
7
9
9
PSBS Biak Numfor
7
9
10
Arema
7
9
Klub
D
P
1
Barcelona
8
21
2
Real Madrid
9
21
3
Villarreal
9
17
4
Atlético Madrid
8
16
5
Osasuna
9
15
6
Athletic Club
8
14
7
Mallorca
9
14
8
Rayo Vallecano
9
13
9
Celta Vigo
9
13
10
Real Betis
8
12
Klub
D
P
1
Napoli
7
16
2
Inter
7
14
3
Udinese
7
13
4
Juventus
6
12
5
Milan
6
11
6
Torino
7
11
7
Empoli
6
10
8
Lazio
6
10
9
Atalanta
7
10
10
Roma
6
9
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X