Rider milik tim pabrikan Ducati tersebut perlahan mampu menunjukkan ritme yang mumpuni ketika masa-masa akhir balapan.
Tak ayal, kegesitan rekan setim Francesco Bagnaia tersebut dalam memangkas gap membuat Marquez khawatir podiumnya tercuri.
Sedangkan di sisi lain, Marquez merasa sudah tidak bisa lagi mengejar Bagnaia dan Martin yang semakin jauh di urutan pertama dan kedua.
Rider berusia 31 tahun tersebut berhasil mempertahankan fokusnya 100 persen meski dengan pilihan ban yang kurang nyaman.
Fokus yang penuh membuatnya bisa meminimalisir dan menjauh dari kesalahan terutama ketika putaran-putaran awal.
Ya, Marquez merasa kompon medium yang dia pakai untuk ban belakang membuatnya tidak bisa melaju lebih kencang dibandingkan dengan soft.
"Saya takut pada bagian terakhir balapan, di mana Bastianini selalu sangat kuat, dia bisa saja tiba dan merebut podium dari saya," kata Marquez.
"Tetapi saya 100 persen fokus dan berusaha untuk tidak membuat kesalahan."
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar