Memasuki gim kedua, start Jonatan lebih baik. Dia tidak tertinggal dan mampu unggul lebih dulu 5-3.
Sempat didekati lawan, tapi Jonatan segera mempercepat tempo.
Variasi serangannya berhasil membuat George kewalahan.
Jonatan terus menambah poin demi poin sampai unggul cukup telak 14-8.
Jonatan membuat lawan semakin tak berkutik.
Serangan dari reli lob membuat George mulai kehabisan napas.
Jonatan makin unggul 18-8. Dia unggul 10 angka.
George benar-benar tidak bisa banyak berbuat. Terus tertekan dan sulit mencari jawaban dari segala bentuk serangan Jonatan.
Jonatan semakin nyaman. Diserang pun dia tetap mampu defend tenang hingga meraih match point 20-8 dan menyentuh angka 21 lebih dulu.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar