BOLASPORT.COM - Bos Pramac Racing, Paolo Campinoti, masih tidak percaya bahwa Ducati telah menunjuk Marc Marquez sebagai pembalap mereka musim depan.
Sebagai tim satelit resmi dari Ducati, Pramac Racing harus menelan rasa kecewa setelah rider andalan mereka Jorge Martin tidak mendapat promosi.
Satu tempat di samping Francesco Bagnaia sempat menghadirkan tensi panas dalam perebutan bagi tiga penunggan motor Ducati dari tiga tim berbeda.
Tidak hanya Martin dari Pramac Racing, satu tempat itu juga diperebutkan oleh Marc Marquez (Gresini Racing) dan Enea Bastianini sebagai pemilik saat ini.
Pabrikan asal Italia tersebut akhirnya telah menjatuhkan pilihannya untuk MotoGP 2025 mendatang dalam diri Marc Marquez.
Rider berjuluk Baby Alien itu dipilih menyusul performa apik yang ditunjukkan bersama Gresini Racing dengan motor Ducati Desmosedici GP23.
Ya, meski melaju dengan motor berspesifikasi tahun lalu, Marquez berhasil mendaptkan tujuh podium dengan dua kemenangan.
Selain itu, riwayat sebagai peraih delapan gelar juara dunia juga menjadi nilai tambah bagi Ducati untuk memilihnya sebagai rekan Bagnaia.
Sedangkan Martin sendiri dipandang layak karena performanya sedang on fire di tambah usia yang masih lebih mudah.
Rider berusia 26 tahun itu berpeluang meraih gelar juara dunia pada musim ini di mana dia masih menduduki puncak klasemen.
Keputusan Ducati tersebut menghadirkan sebuah konsekuensi yang sangat besar di mana mereka tidak hanya kehilangan dua pembalap saja.
Ya, dipilihnya Marquez otomatis membuat Martin harus gigit jari dengan memutuskan untuk bergabung ke Aprilia musim depan.
Sedangkan Bastianini yang resmi kehilangan tempat di tim pabrikan Ducati akan membantu KTM menjalani kerasnya persaingan.
Selain itu, Pramac Racing juga telah resmi berhenti sebagai mitra dari Ducati dengan label tim satelit.
Pada MotoGP 2025 mendatang, Pramac Racing menggandeng Yamaha sebagai mitra baru sekaligus tim satelit mereka.
Rasa kesal masih menyelimuti Paolo Campinoti di mana dia mengaku tidak senang dengan keputusan yang dibuat Ducati untuk merekrut Marquez.
"Ducati sudah membuat keputusan yang memang saya sendiri tidak menyetujuinya," kata Campinoti, dilansir dari Motosan.
Lebih lanjut, Campinoti meyakini bahwa kedatangan Marquez akan membuat suasana garasi Ducati sedikit memanas.
Bagi Campinoti, Ducati telah mengorbankan banyak pihak hanya untuk mendatangkan satu orang untuk tahun depan.
"Tidak ada gunanya untuk meyakini bahwa hal itu tidak akan terjadi," kata Campinoti.
"Ducati telah memutuskan untuk kehilangan banyak orang seperti kami, Jorge Martin atau Enea Bastianini."
"Menurut saya, mereka pantas pendapatkan kesempatan, semua menjadi korban untuk satu orang," imbuhnya.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar