Padahal, bentuk kaki An tidak cocok dengan semua pilihan sepatu Yonex sehingga kakinya lecet dan sakit.
Sekarang, An tak perlu cemas tentang kekhawatiran masalah sepatu.
BKA telah memutuskan untuk memberikan hak istimewa kepada An agar menggunakan sepatu pilihannya sendiri di luar merek Yonex.
Keputusan diambil setelah mempertimbangkan prestasi An Se-young yang sudah mengharumkan nama negaranya dengan puncaknya adalah medali emas Olimpiade Paris 2024.
Performa An yang sempat lama terhalang cedera juga menjadi masukan.
Seperti diberitakan Newsis.com, BKA memberikan keleluasaan sementara, terbatas, dan luar biasa kepada An Se-young, mulai dari Denmark Open 2024 hingga negosiasi perubahan kontrak selesai.
"BKA, Yonex Pusat Jepang, dan Yonex Korea telah melakukan diskusi dan konsultasi berkelanjutan sambil mengumpulkan berbagai pendapat dengan sikap terbuka," tulis BKA.
"Kami telah memikirkan bagaimana caranya untuk memperbaiki situasinya dan berkomunikasi demi perkembangan olahraga Korea Selatan."
BKA juga mengisyaratkan revisi aturan mengenai penggunaan produk sponsor untuk membuka keleluasaan bagi perlengkapan tanding lainnya.
"Kontrak sponsorship tim nasional harus dihormati. Namun, ada ruang untuk modifikasi sebagian, terbatas, dan sementara, tergantung pada keadaannya," tutur BKA.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | newsis.com |
Komentar