Apalagi seri MotoGP Australia sudah memberikan kejutan pada musim lalu ketika lomba Sprint ditiadakan karena cuaca buruk.
Pada balapan utama, Bagnaia berhasil finis kedua, sementara Martin berada di urutan kelima.
“Menurut pendapat saya, Australia sudah membuat kita mengerti siapa yang akan menjadi pemenang," kata Agostini.
"Sulit untuk mengatakannya karena keduanya sangat bagus dan cepat," ujarnya, seperti yang dilansir BolaSport.com dari GPOne.
Agostini menekankan konsentrasi dan ketenangan akan mengambil peran krusial pada persaingan gelar juara dunia.
Dia tahu bahwa kesalahan akan berakibat fatal bagi Bagnaia atau Martin.
Agostini tak bisa menyebutkan bahwa Martin akan mengalahkan Bagnaia walau saat ini memimpin dengan selisih sepuluh poin.
"Itu tergantung pada siapa di balapan terakhir yang mampu memanfaatkan pengalaman mereka sebaik-baiknya," tutut Agostini.
"Saat ini ketegangan sangat tinggi dan kesalahan bisa berakibat fatal karena di sana tidak ada waktu untuk memulihkannya seperti yang terjadi di awal kejuaraan ketika Anda melakukan begitu banyak balapan di depan Anda."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar