BOLASPORT.COM - Kejutan terjadi setelah ratu bulu tangkis Jepang, Akane Yamaguchi, tersingkir di babak pertama Denmark Open 2024 setelah kalah dari pemain non-unggulan Yeo Jia MIn.
Yamaguchi menjadi pemain berlabel unggulan yang langsung jadi korban keganasan underdog pada hari kedua turnamen, Rabu (16/10/2024).
Tunggal putri berstatus unggulan tiga itu, terpaksa angkat koper lebih cepat dari perhelatan BWF World Tour Super 750 akibat menelan kekalahan menyesakkan dari Yeo Jia Min, asal Singapura.
Dalam pertandingan yang digelar di Jyske Bank Arena, Odense, Denmark, aroma kekalahan Yamaguchi dari Yeo sudah tercium sejak awal.
Pada gim pertama, Yamaguchi memang start bagus langsung unggul 3-0.
Namun, keunggulan itu ternyata hanya semu.
Lambat laun, kendali permainan berpindah pada Yeo yang kemudian merebut gim pertama dengan cukup telak 21-10.
Yamaguchi bukan tanpa perlawanan.
Juara Dunia tiga kali itu masih bersemangat dan menunjukkan keuletannya pada saat memasuki gim kedua.
Sudah menjadi hal lumrah di tunggal putri, siapapun yang menang di gim pertama, belum tentu memenangi seluruh laga itu.
Yamaguchi sempat membuka asa ketika dia membalas kekalahan telak dari Yeo dengan sama-sama mengemas skor 21-10.
Atmosfer menekan berbalik pada Yeo.
Jalannya gim ketiga sempat imbang di awal.
Serangan bertipe reli lob menjadi pemandangan utama di gim penentuan ini.
Napas kedua pemain mulai terlihat berat, tetapi mereka masih sama-sama ngotot memberikan serangan lob dalam yang menyulitkan satu sama lain.
Yeo jauh lebih konsisten dengan terus menjauhkan Yamaguchi dari net. Dia membuat sang ratu bulu tangkis Jepang berlari dari sudut ke sudut lapangan dengan banyak menyerang di sisi backhand corner.
Yeo unggul nyaman sampai 16-11.
Akan tetapi, keunggulan Yeo nyaris sirna saat dia mulai goyah. Antara kehabisan napas dan mulai kehabisan variasi, dia mulai banyak melakukan kesalahan sendiri.
Ketegangan semakin dirasakan di pihak Yeo saat Yamaguchi mendekat sampai 18-17.
Di situasi ini, Yeo benar-benar tertekan. Semua poin lawan akibat kesalahan dia sendiri.
Kendati demikian, peran pelatih di sisi lapangan begitu menjadi salah satu faktor yang genting yang akhirnya menentukan kekuatan mental Yeo.
Pada laga hari ini, tunggal putri terbaik Negeri Singa itu didampingi eks tunggal putra penghuni PBSI, Vicky Angga Saputra.
Vicky merupakan mantan pemain tunggal putra yang satu angkatan dengan Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie, sebelum memutuskan mundur pada 2020 lalu.
Saat ini, Vicky tercatat sebagai sparring tim tunggal pelatnas Singapura. Sepanjang momen sulit Yeo, Vicky terus meneriakkan kata fokus dan terus menyerang agar tidak lengah.
Poin krusial 18-17 akhirnya berhasil diperlebar Yeo menjadi 19-17. Dan dua poin berikutnya didapatkan Yeo melalui skema balik serangan yang tak terduga, dari deception pergelangan tangannya yang luwes hingga membuat Yamaguchi pun tak menyangka.
Momen itu benar-benar jadi booster semangat Yeo, hingga dia akhirnya mengunci kemenangan dengan skor akhir 21-10, 10-21, 21-17.
Yeo Jia Min sukses menyingkirkan Akane Yamaguchi untuk lolos ke babak 16 besar, sekaligus menggagalkan Jepang yang berpotensi memesan spot perempat final lebih dulu.
Sebab, di babak selanjutnya, Yeo akan kembali melawan wakil asal Jepang, antara Tomoka Miyazaki atau Natsuki Nidaira.
Baca Juga: Denmark Open 2024 - Termasuk Jagoan Ganda Putra China, 3 Unggulan Langsung Merana
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | BolaSport.com |
