Dengan torehan tersebut, Tutku berhasil unggul enam poin atas rekannya Kim Yeon-koung yang juga mampu meraih dua digit poin.
Sementara itu di kubu Suwon Hyundai E&C Hillstate, pemain asal Thailand, Wipawee Srithong tampil garang.
Dia menjadi topskor di kubu tim juara bertahan itu dengan menorehkan 20 poin atau sembilang angka lebih banyak dari Laetitia Moma Bassoko.
Usai pertandingan, rasa gembira langsung terlihat dari raut Abbondanza menyusul kemenangan yang sangat penting ini.
"Ini adalah pertandingan pertama musim ini dan tidak seperti KOVO Cup 2024 lalu," kata Abbondanza, dilansir dari The Spike.
"Saya merasa baik karena bagian-bagian yang telah kami persiapkan dengan susah payah bisa membuahkan hasil," imbuhnya.
Hasil minor yang didapatkan Suwon E&C Hillstate ini secara tidak langsung bisa menjadi motivasi bagi Daejeon JungKwanJang Red Sparks.
Tim yang diperkuat oleh pemain Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi itu baru akan tampil pada esok hari, Minggu (20/10/2024).
Di laga pertama musim ini, Red Sparks akan menghadapi GS Caltex Seoul KIXX di kandang, Daejeon Chungmu Gymnasium.
GS Caltex juga merupakan kandidat peraih gelar juara musim ini dengan pemain andalan mereka Gyselle Silva yang menjadi top skor liga tahun lalu.
Kemenangan harus dipetik Megawati Dkk bila tidak ingin kehilangan momentum untuk langsung bersaing dalam perburuan gelar juara.
Baca Juga: Liga Voli Korea - Banyak Pemain Asing Lebih Tinggi daripada Megawati, Rekan Setim Menenangkan
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Naver.com, thespike.co.kr |
Komentar