Perhatian tertuju pada apakah Pepper yang bertahan di peringkat terakhir selama tiga tahun terakhir mampu menggoyahkan peringkat voli putri pada musim baru.
Ketekunan pelatih Chang So-yeon membuahkan hasil saat ia menandai debutnya sebagai pelatih profesional dengan kemenangan.
Setelah pensiun dari perusahaan konstruksi jalan pada 2016, ia bekerja sebagai komentator dan mengambil alih kepemimpinan Pepper Savings Bank pada Maret tahun ini.
Ada beberapa kekhawatiran karena dia tidak punya pengalaman melatih, tetapi dia punya pengetahuan sendiri.
Hal pertama yang menjadi fokusnya adalah pemulihan. Tim Pepper Savings Bank, yang terbiasa kalah dan berada di posisi terakhir, dipenuhi dengan persepsi bahwa 'kita tidak bisa mencapai hasil yang baik.'
Oleh karena itu, pelatih berusia 50 tahun itu fokus menghilangkan rasa kekalahan dan membangun kepercayaan diri dalam tim.
Baca Juga: Megawati Ungkap Kemungkinan Lakoni Musim Terakhir di Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025
"Sekalipun kesalahan yang tidak masuk akal terjadi selama latihan tim dan latihan permainan, saya mencoba mencari poin bagus," ujar Chang.
Meski ada keinginan untuk memperkuat tim, fokusnya adalah memperkuat tim dibandingkan merekrut pemain besar.
"Saya memutuskan untuk mempercayai pemain yang ada sebanyak mungkin kemudian suasana tim dengan cepat membaik," ucap Chang.
"Saya mengembangkan keinginan untuk 'ayo kita lakukan'. Momentum yang diperoleh dari kompetisi tetap dipertahankan."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | MKSports.co.kr |
Komentar