Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Thailand 2024 - Sikap Marc Marquez Merendah Walau Dicap Lebih Hebat dari Jorge Martin dan Francesco Bagnaia di Paruh Kedua

By Agung Kurniawan - Jumat, 25 Oktober 2024 | 14:20 WIB
Pembalap Gresini, Marc Marquez, dan tim merayakan kemenangan pada balapan MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (21/10/2024).
WILLIAM WEST/AFP
Pembalap Gresini, Marc Marquez, dan tim merayakan kemenangan pada balapan MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (21/10/2024).

BOLASPORT.COM - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, memberikan respons tatkala dinilai semakin garang di atas motor Ducati usai jeda paruh musim MotoGP 2024.

Penampilan Marc Marquez pada musim ini cukup kompetitif meski hanya dibekali motor Ducati Desmosedici GP23 yang merupakan motor tahun lalu di Gresini Racing.

Hingga menjelang seri MotoGP Thailand 2024, Baby Alien setidaknya sudah membukukan total sembilan podium dengan tiga kemenangan dari sesi balapan utama.

Meski sudah tidak bisa bersaing dengan Jorge Martin (Pramac Racing) dan Francesco Bagnaia (Ducati) untuk perburuan gelar, torehan ini menjadi tanda Marquez sudah kembali.

Peraih delapan gelar juara dunia itu tengah bangkit kembali usai mengalami empat musim yang berat bersama Repsol Honda sejak crash horor di Sirkuit Jerez, Spanyol tahun 2020.

Marquez kian berhasil menyingkap keraguan yang ditudingkan banyak pihak tatkala kompetisi MotoGP 2024 memasuki paruh kedua yang dimulai di Red Bull Ring Austria.

Sejak seri tersebut, rider berusia 31 tahun itu tak ubahnya seperti kuda hitam yang sulit dihentikan oleh Martin dan Bagnaia selaku dua kandidat kuat penguasa musim ini.

Di paruh kedua kompetisi musim ini pula, Marquez berhasil mengakhiri puasa kemenangan yang sudah terjadi sejak terakhir kali berjaya pada GP Emilia Romagna 2021 lalu.

Tidak hanya satu, Marquez menggenapkan catatan kemenangannya menjadi tiga kali dan masih berpotensi bertambah meski MotoGP 2024 menyisakan tiga seri terakhir.

Baca Juga: Hasil FP1 MotoGP Thailand 2024 - Marc Marquez Tertahan Saat Anak Buah Valentino Rossi Punya Sensasi Roket di Sesi Pagi

Tak ayal dengan hasil-hasil yang sudah didapatkan, pembalap berkebangsaan Spanyol itu dipandang sebagai pembalap terbaik untuk paruh kedua MotoGP 2024.

Saat mendapatkan penilaian semacam itu pada sesi konferensi pers menuju MotoGP Thailand 2024 kemarin, Marquez menunjukkan tanggapan merendahnya.

Marquez menyebut bahwa hasil baik yang didapatkan ini tidak lepas dari kerja keras yang dia lakukan dalam masa adaptasinya dengan motor Ducati Desmosedici GP23.

"Ya, itu adalah hal-hal kecil, tidak seperti menemukan 'wow! ' sekarang motor ini bisa dikendarai seperti itu, tidak," kata Marquez, dilansir BolaSport.com dari Motosan.

Baca Juga: Terakhir Balapan Bareng Dikadalin, Marc Marquez Sebut Musuh Paling Ditakuti Bisa Jadi Superman Saat Comeback di MotoGP

"Ini adalah evolusi yang terjadi ketika Anda berada di tahun pertama Anda dengan motor baru, dan terutama dengan teknisi juga," tuturnya menambahkan.

Dalam kesempatan yang sama, pembalap yang menjadi rekan setim adiknya sendiri yaitu Alex Marquez tersebut tak menampik ada kendala di balik jalan mulusnya ini.

Marquez mengaku tidak jarang dirinya mengalami kebuntuan dalam menemukan sentuhan terbaiknya.

"Karena ini adalah tahun pertama Anda di mana Anda mempelajari hal-hal kecil, Anda mencapai suatu titik, kemudian Anda sedikit mandek," ucap Marquez.

Sejak paruh kedua MotoGP 2024 yang dimulai di Austria atau tujuh seri terakhir, Marquez sudah mencatatkan total lima podium dengan tiga kemenangan di sesi balapan utama.

Jumlah tersebut lebih baik dibandingkan Jorge Martin yang saat ini masih menduduki puncak klasemen sementara melalui empat podium dengan satu kemenangan.

Hal yang sama juga untuk Francesco Bagnaia yang menjadi juara kelas utama MotoGP dalam dua musim terakhir.

Pada paruh kedua MotoGP 2024 ini, jalan murid Valentino Rossi tersebut tidak mulus meski membukukan total lima podium dengan dua kemenangan.

Pasalnya, Bagnaia sempat mencicipi hasil gagal finis alias did not finish (DNF) sebanyak dua kali yaitu pada seri GP Aragon dan GP Emilia Romagna.

Marquez juga mengakui hasil DNF pada seri GP Indonesia di Sirkuit Mandalika masih menyisakan sebuah penyesalan kecil dalam dirinya.

"Anda mencari sesuatu yang lain, dan di Austria kami menuju ke arah yang lebih saya sukai, saya merasa lebih nyaman," ucap Marquez.

"Dan ya, jika bukan karena kerusakan motor di Mandalika, maka di paruh kedua ini kami akan menjadi yang terbaik dalam hal poin mulai dari Austria."

"Tapi yah, dalam satu musim ada 20 balapan dan Anda harus menyelesaikan semua 20 balapan tersebut," imbuhnya.

Baca Juga: Marc Marquez Angkat Tangan Jelang MotoGP Thailand 2024, Francesco Bagnaia dan Jorge Martin Silahkan Berebut Gelar Juara Dunia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Motosan.es
REKOMENDASI HARI INI

Punya Penyakit Aneh Jarang Jatuh tapi Sering Blunder, Bagnaia Belajarlah dari Marquez kalau Mau Juara Lagi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136