Situasi ini membuat Bahrain merasa keamanan mereka terancam apabila harus melawan Timnas Indonesia di Indonesia.
Untuk itu, Bahrain meminta kepada AFC agar laga tandang mereka melawan Timnas Indonesia bisa digelar di tempat netral, karena mereka mendapatkan ancaman pembunuhan.
Baca Juga: Tidak Ada Intervensi Pada Shin Tae-yong Saat Racik Taktik Melawan China
AFC pun telah merespons dan akan mendiskusikan hal ini dengan FIFA.
Namun, hingga saat ini FIFA belum juga merespons soal permintaan Bahrain ini.
Menanggapi hal ini, Yunus Nusi mengatakan bahwa PSSI yakin FIFA tak akan memihak terkait situasi ini.
Menurutnya, FIFA merupakan organisasi dunia dan semua mata dunia tertuju dengan ini, sehingga mereka diyakini tak akan memihak.
Yunus Nusi dengan percaya diri meyakini FIFA tak akan mengakomodir permintaan Bahrain.
“Kami masih sangat yakin bahwa FIFA itu memiliki manajemen organisasi yang sangat sulit dan objektif, dan saya kurang yakin kalau FIFA mengakomodir keinginan Bahrain,” ujar Yunus Nusi kepada awak media termasuk BolaSport.com di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Jumat (25/10/2024).
Pria berusia 54 tahun tersebut mengatakan sudah lama bergelut di dunia sepak bola dan mengetahui bahwa FIFA bukan organisasi yang bisa diintervensi.
Editor | : | Bagas Reza |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar