Lesatan tersebut sangat berarti bagi Jafar/Felisha yang diorbitkan sebagai pasangan racikan baru.
Selama dua bulan berduet, pasangan ini telah memijak tiga final dan ketiganya selalu berhasil diakhiri dengan titel kampiun.
Dua gelar lainnya mereka raih pada Indonesia International Challenge 2024 dan Indonesia Masters I 2024 Super 100 di Pekanbaru, Riau.
Pelatih Herry IP sendiri, yang ikut mendampingi para anak didiknya selama bertanding di Jatim Expo, Surabaya, turut bergembira.
Pelatih berjuluk coach Naga Api itu memupuk kesabaran pada pasangan muda itu untuk berjuang dari bawah.
"Awal yang baik," ungkap Herry IP dalam unggahan akun Instagramnya.
"Kita mulai dari bawah ya..," lanjutnya.
Selain Jafar/Felisha, Amri/Nita juga berprospek.
Mereka mengalami kenaikan ranking sebanyak 21 anak tangga dan kini sudah tembus 100 besar di peringkat ke-99.
Sementara itu ranking terbaik ganda campuran Indonesia diduduki pasangan independen, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar