Pevoli Ukraina tersebut membukukan total 37 poin dengan tingkat akurasi serangan mencapai 53,1 persen.
Usai menjalani pertandingan tersebut, Ko Hee-jin selaku juru taktik Red Sparks tak menampik bahwa anak didiknya memang bermain buruk.
Megawati dan kolega dianggap tidak tampil solid baik ketika menjalankan serangan atau melakukan pertahanan.
Rasa kesal pria berusia 44 tahun itu membuncah tatkala dia merasa menyerahkan begitu saja hasil pertandingan ini kepada lawan.
"Tidak apa-apa jika hanya satu atau dua pemain yang bermain buruk," kata Ko Hee-jin, dilansir dari laman Sportchosun.
"Tetapi karena kami bermain buruk secara keseluruhan, performa kami tidak bagus."
"Tidak apa-apa jika performa kami bagus dan lawan bermain dengan baik."
"Namun, hari ini, sepertinya kami memberikan pertandingan begitu saja untuk lawan," tuturnya menambahkan.
Lebih lanjut, Ko Hee-jin juga tidak sungkan untuk membeberkan alasan timnya bisa kalah walau bermain di kandang sendiri.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Naver.com |
Komentar