Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BDMNTN-XL - Trio Hendra Setiawan, Lee Yong-dae dan Anak Didik Flandy Limpele Kalah dari Tim Gloria, Ulangan Final Olimpiade Tersaji

By Delia Mustikasari - Jumat, 1 November 2024 | 00:38 WIB
Hendra Setiawan, Lee Yong-dae, dan Tse Ying Suet (Rockets) saat memainkan partai 3 on 3 pada BDMNTN-XL menghadapi Hurricane di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2024).
TOMMY NICOLAS/BOLASPORT.COM
Hendra Setiawan, Lee Yong-dae, dan Tse Ying Suet (Rockets) saat memainkan partai 3 on 3 pada BDMNTN-XL menghadapi Hurricane di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2024).

BOLASPORT.COM - Hendra Setiawan dkk belum mampu menyelamatkan timnya (Rockets) dari kekalahan saat menghadapi Hurricane yang diisi Gloria Emanuelle Widjaja pada hari pertama turnamen BDMNTN-XL 2024.

Rockets takluk dari Hurricane, 3-6 pada laga yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (31/10/2024).

Rockets mencetak kemenangan lebih dulu melalui partai ganda putri, Misaki Matsutomo/Tse Ying Suet. Masing-masing laga berlangsung selama 10 menit.

Matsutomo dan anak didik Flandy Limpele menaklukkan Gloria Emmanuelle Widjaja/Selena Piek dikalahkan dengan 9-19, 17-11, 17-11, 8-15, 1-3. Rockets unggul dengan 2-0 karena partai ini menghasilkan 2 poin.

Hurricanes mencuri kemenangan melalui pemain tunggal putra Lee Cheuk Yiu (Hong Kong) yang mengalahkan Kodai Naraoka (Jepang) dengan 12-16, 18-10, 16-10, 8-16 dan 2-0. Kedudukan imbang dengan 2-1.

Hurricanes memperbesar keunggulan melalui pasangan ganda putra Aaron Chia/Teo Ee Yi yang mengalahkan Chen Tang Jie/Hendra Setiawan dengan 27-13, 19-20, 25-17 dan 19-13. Kedudukan menjadi 2-3 karena meraih 2 poin.

Pemain Singapura, Yeo Jia Min sempat memberikan asa untuk Rockets dengan mengalahkan Aya Ohori dengan 17-14, 12-17, 15-14 dan 17-11. Kedudukan menjadi imbang dengan 3-3.

Pada partai yang menentukan yaitu 3on3. Hurricanes memasukkan Gloria, Mathias Christiansen dan Aaron Chia.

Rockets menampilan Matsutomo, Chen dan Lee Yong-dae.

Gim pertama dan kedua menjai Hurricanes dengan 24-14 dan 17-16. Hendra dan Tse turun menggantikan Chen dan Matsutomo pada gim 3. 

Pada gim keempat, Toh turun menggantikan Christiansen. Hurricanes menang dengan skor tipis, 14-13. Dengan demikian, kedudukan akhir, Hurricanes menang dengan 6-3.

Baca Juga: Rekap Hasil Indonesia Masters II 2024 - 17 Wakil Indonesia Melaju ke Perempat Final, Bobby/Melati dan Adnan/Indah Tumbang dari Rekan Sendiri

"Sistem laga ini membuat lebih penat karena poinnya sampai 25 belum selesai biasanya 21 atau 11 poin. Buat ganda putra lebih terasa melelahkan," kata Toh kepada media, termasuk BolaSport.com.

"Ini pertama kalinya untuk saya bermain sistem 4x10 menit. Poinnya juga banyak sampai lebih daro 21. Bagusnya kami jadi bisa berpartner dengan pemain lain. Bagi saya lebih capek seperti bermain 4 gim dengan poin 21," ucap Hendra.

Hendra mengakui bahwa pada gim pertama, permainannya bersama Chen masih lambat.

"Kami juga baru pertama kali bertanding. Bermain 3 lawan 3 bisa tukar-tukaran partner. Menurut saya kalau partai 3 lawan 3 itu seru karena jarang ada bola yang diangkat sehingga poinnya lebih cepat," tutur Hendra.

"Kenapa ingin turun di turnamen ini karena menjadi pengalaman untuk saya karena setiap liga partnernya berbeda. Kayak saat ikut di China partnernya berbeda jadi seru buat saya dan mendapat pengalaman juga."

Chen menjelaskan penentuan partner dalam laga ganda dan 3on3 merupakan keputusan bersama pemain dan manajer.

"Saya bisa mendapat kesempatan berpartner dengan tiga juara Olimpiade (Hendra, Lee Yong-dae, dan Matsutomo). Saya satu tim dengan dia dan saya masih junior Jadi saat mendapat kesempatan bermain, saya sangat senang," ucap Chen.

"Meski bermain dengan Hendra (yang juara Olimpiade), saya enjoy saja tidak merasa terbebani. Ini pengalaman yang luar biasa sehingga jadi tahu strategi. Saya harap bisa berbuat lebih banyak untuk tim."

"Kami main serius tetapi tetap enjoy," ucap Hendra menambahkan.

Baca Juga: MotoGP Malaysia 2024 - Bebas dari Tim Order Bantu Bagnaia Jadi Juara Dunia, Bastianini: Marc Marquez dan Saya Telah Lakukan Kesalahan

Pada laga berikutnya, tim Lightning yang dipimpin Viktor Axelsen harus mengakui ketangguhan Blitzers

Pada partai pertama, Lightning menurunkan pasangan ganda putri Greysia Polii/Ashwini Ponnappa melawan Toh Ee Wei/Alexandra Boje (Blitzers).

Toh/Boje menang 9-13, 10-15.

Pada gim ketiga, Greysia Polii/Ashwini Ponnappa mempermainkan bola-bola panjang yang menyulitkan Toh/Boje. Greysia meraih kemenangan pada gim ketiga dengan 12-7 dan gim keempat dengan 12-10.

Kondisi imbang membuat digelar shuttle showdown untuk meraih kemenangan dengan membuat jarak 2 angka. Greysia/Ponappa menang dengan 3-1.

Kemenangan Greysia/Ashwini membuat kedudukan awal dengan 2-0 karena poin di sektor ganda memiliki 2 poin.

Pada pertandingan kedua, juga terjadi pertandingan yang keras antara Viktor Axelsen melawan Kunlavut Vitidsarn. Ini merupakan partai ulangan final Olimpiade 2024.

Axelsen mencuri gim pertama dengan 12-9. Kunlavut mencuri gim kedua dengan 11-12 dan gim ketiga dengan 8-18.

Axelsen menyamakan kedudukan dengan mencuri gim keempat dengan 12-10. Shuttle showdown dimenangkan Axelsen dengan 2-0.

Lightning unggul dengan 3-0. Kemenangan Axelsen menyumbang satu poin untuk Lightning. Sektor tunggal memang hanya menghasilkan 1 poin.

Pada pertandingan ketiga, pasangan ganda putra Blitzers Seo Seung-jae/Sabar Karyaman Gutama berhasil mengalahkan Soh Wooi Yik/Yuta Watanabe dengan 14-13, 11-19, 14-10, 14-13.

Kedudukan menjadi 3-2 karena poin kemenangan Seo/Sabar menghasilkan 2 poin untuk Blitzers.

Tnggal putri dari Lighting, Ratchanok Inthanon berhasil mengalahkan Pornpawee Chochuwong dengan 11-13, 13-12, 16-10 dan 11-10. Kedudukan menjadi 4-2. Ratchanok menyumbang 1 poin.

Partai penentu ada di pertandingan kelima yaitu 3on3.

Blitzers yang menurunkan Ong Yew Sin/Seo Seung-jae/Toh Ee Wei secara mengejutkan mampu mengalahkan trio Lightning, Soh Wooi Yik/Tang Chun Man/Greysia Polii dengan 11-14, 14-12, 13-11, 13-11.

Kemenangan di partai 3on3, membuat Blitzers membalikkan situasi dan menang dengan 4-5. Karena kemenangan di partai 3on3 menghasilkan 3 poin.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

BWF World Tour Finals 2024 - Sudah Lama Tak Juara Sejak Era Lee Chong Wei, Urgensi Rexy Mainaky pada 6 Kontestan Malaysia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136