Dua pembalap yang tampil bareng Petronas Mie Racing RW itu bertabrakan dengan keras di Tikungan 8.
Azman tampaknya kehilangan kendali sehingga terjatuh dan motornya meluncur ke arah Pawi.
Moto 2 - Grand Prix de Malaisie 2024
— Auto-moto SportNet ???????? (@romefabrice62) November 2, 2024
Crash de Khairul Idham Pawi & Muhammad Helmi Azman dans la Q1 du Grand Prix de Malaisie en Moto2
Circuit de Sepang - Round 20 OF 21 - Q1#GPMalaysia ???????? | #MotoGP | #Moto2 | #Moto3 | #MalaysianGP | #sepangcircuit pic.twitter.com/G3BnlXFs3K
Pawi, dijuluki SuperKIP, sebenarnya sosok berpengalaman karena tampil selama dua musim penuh di kelas Moto2 pada 2017-2018.
Sayangnya, karier Pawi menghadapi cobaan berat karena cedera yang berujung amputasi parsial pada jari kelingking hingga akhirnya pensiun dini pada 2021 di usia 21 tahun.
Padahal Pawi pernah membuat sensasi karena memenangi dua balapan dalam semusim di kelas Moto3 pada 2016.
Kemenangan Pawi di GP Argentina 2016 juga menjadikannya pemenang balapan termuda dari negara di luar Benua Eropa dengan usia 17 tahun.
Pembalap berusia 26 tahun itu telah kembali ke lintasan.
Memulai lagi dari Kejuaraan Nasional, tahun ini Pawi tampil di Kejuaraan Dunia tepatnya di ajang World Supersport bersama Petronas Mie Racing.
Sayangnya, comeback Pawi ke balap grand prix setelah empat tahun lamanya tampaknya harus berakhir dengan pil pahit.
Sebagaimana dibagikan akun media sosial MotoGP, Pawi dinyatakan tidak fit setelah mengalami retak tulang pada tangan dan kaki sebelah kirinya.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu |
| Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar