BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Dani Pedrosa, melihat gelar juara Jorge Martin dalam cahaya yang sangat baik setelah apa yang terjadi dengan Francesco Bagnaia saat terjatuh pada sprint race MotoGP Malaysia 2024.
Pedrosa percaya bahwa Martinator telah memilih strategi yang hebat pada sprint race di Sirkuit Sepang, Sabtu (2/11/2024) dan harus melakukan hal yang sama besok pada balapan utama.
"Pecco (Bagnaia) yang membiasakan diri kita tiba -tiba berjalan sangat cepat, seperti tiba -tiba mengalami kecelakaan di depan," kata Pedrosa dilansir dari MotoSan.
"Sebelum ini saya pikir ada di Misano, ketika dia sedang mencatat rekor sirkuit. Yang ini mereka juga menetapkan catatan sirkuit."
"Kadang -kadang dia mengalami tabrakan ini di mana dia telah memantul sedikit di roda depan, tepat di puncak kurva pada saat kecenderungan maksimum dan dia belum bisa menyimpannya dengan lututnya."
Kuncinya sekali lagi adalah awal dan siapa yang lebih baik.
"Pada awalnya, Martin sudah mendapatkan dua meter yang dimiliki Bagnaia di atasnya untuk posisi terdepan, tetapi Bagnaia membuat banyak tanah dalam percepatan akhir dan selama pengereman," tutur Pedrosa.
"Jorge Martin memiliki posisi yang baik dan berhasil mempertahankan posisinya karena karena Pecco melihat bahwa Martin berada di sebelahnya, ia melepaskan rem."
"Martin juga melepaskan mereka dan mereka ada di sana berjuang di posisi itu di seluruh pengereman, sampai pada akhirnya Martin hampir memblokir masuk Pecco."
Pembalap penguji KTM ini mengatakan bahwa Martin telah melakukan kinerja yang baik tahun ini.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar