Di samping itu Don Carlo harus menemukan solusi terbaik untuk memaksimalkan potensi dari Mbappe.
Jika tidak kunjung bisa meraihnya, maka hal ini tentu bisa menggangu internal tim.
Gesekan horizontal sesama pemain berlabel bintang di ruang ganti tim perlu dipikirkan mengingat itu juga akan memengaruhi perjalanan Madrid di musim ini.
????????????️ Karim Benzema: ""The problem for me is that Mbappé is not a center forward."
"Every time he plays with France from '9' he is not right, it is not his position."
"The problem is that on the left there is another footballer who is at the same level."
"And you can't put… pic.twitter.com/U80C9RPlNn
— EuroFoot (@eurofootcom) November 5, 2024
Baca Juga: Lupakan Erling Haaland dan Kylian Mbappe, Monster Ciptaan Ruben Amorim Lebih Ganas dari Siapapun
Di lain pihak, performa buruk yang dialami Mbappe mendapat tanggapan dari eks kompatriotnya di Prancis, Karim Benzema.
Karim Benzema, yang juga eks penyerang utama Madrid, menilai Mbappe memang sepantasnya tidak berperan sebagai striker.
Omongan dari mantan bomber nomor 9 Madrid itu seolah membuktikan apa yang terjadi dengan Mbappe saat ini.
"Bagi saya, Mbappé bukanlah pemain nomor 9," ucap Benzema.
"Dia adalah pemain sayap kiri."
"Namun, masalahnya adalah di sayap kiri, ada Vinicius Junior."
"Mbappe tahu bahwa ada banyak tekanan di Real Madrid."
Baca Juga: Kylian Mbappe Jadi Penyerang Tengah di Real Madrid karena Bukan Winger Terbaik di Dunia
"Di Madrid, jika Anda menjalani dua atau tiga pertandingan tanpa gol, mereka akan membunuh Anda."
"Saya pikir dia harus belajar untuk menerima hal ini. Ia harus memberikan kesan yang baik dalam pertandingan."
"Setiap pertandingan adalah pertandingan yang baru, dan ia harus mencetak gol karena mereka mendatangkannya hanya untuk mencetak gol," ujar penyerang yang kini membela Al Ittihad tersebut mengakhiri.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Diario AS, Sport Es |
Komentar