Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bos Ducati Bahkan Sudah Bayangkan Jorge Martin Pakai Motor Aprilia dengan No 1

By Nestri Y - Minggu, 10 November 2024 | 09:00 WIB
Pembalap Prima Pramac, Jorge Martin merayakan hasil di podium setelah balapan MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang, Sepang, 3 November 2024.
MOTOGP.COM
Pembalap Prima Pramac, Jorge Martin merayakan hasil di podium setelah balapan MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang, Sepang, 3 November 2024.

BOLASPORT.COM - Entah bermaksud psywar atau bukan, gambaran melihat pembalap Prima Pramac, Jorge Martin, menjadi juara dunia MotoGP 2024 sudah dibayangkan manajer tim Ducati Lenovo, Davide Tardozzi.

Persaingan perebutan gelar musim ini belumlah berakhir.

Seri balap terakhir MotoGP Barcelona 2024 pada 15-17 November 2024, akan menjadi penentuan untuk takhta juara yang diperebutkan Jorge Martin dengan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).

Martin sekarang memimpin klasemen dengan keunggulan 24 poin atas Bagnaia yang nangkring di tempat kedua.

Secara hitung-hitungan, semua kemungkinan masih terbuka untuk kedua pembalap dengan berbagai kondisi yang terjadi di seri Barcelona nanti.

Baca Juga: Ada Rasa Tidak Senang, Doktrin Valentino Rossi ke Bagnaia Saat Jadi Rekan Setim Marc Marquez

Namun demikian, salah satu pihak malah sudah membayangkan trofi juara dunia jatuh ke pihak pesaing.

Adalah Davide Tardozzi, manajer timnya Bagnaia, yang telah membayangkan pemenang gelar musim ini jatuh kepada Martin.

Bukan tanpa sebab Tardozzi seolah pasrah dan ikhlas ketika Martin yang notabene dari tim satelit Ducati menjadi juara dunia.

Sepanjang musim ini Martin memang lebih konsisten, jarang gagal finis dan rajin podium walau kalah jumlah kemenangan di balapan utama dari Bagnaia.

Tardozzi bahkan sudah punya gambaran melihat Martin memilih nomor 1 untuk dipakai pada motor Aprilia RS-GP pada MotoGP 2025.

Martin akan meninggalkan skuad Ducati setelah empat musim mendapatkan dukungan motor pabrikan tetapi bukan lakon utama karena cuma di tim satelit.

"Sepertinya sudah pasti jika Jorge yang memenangkan gelar, dia akan mengendarai motor dengan nomor 1," ujar Tardozzi kepada TNT Sports, dikutip Bolasport dari Motosan.es.

"Itu karena kesempatan memakai nomor itu adalah sesuatu yang tidak bisa kita dapatkan setiap hari (sulit, red)."

"Jadi saya rasa dia akan memakai nomor itu di motornya nanti," tandas eks pembalap Superbike tersebut.

Tardozzi tidak akan iri apabila Martin pemenangnya dan nomor 1 akan berpindah ke pabrikan lain setelah dua musim terakhir dipakai Bagnaia selaku juara dunia bertahan.

Menurutnya, bagaimanapun, buku sejarah tetap akan mencatat bahwa motor yang membawa Martin mendapatkan nomor 1 adalah motor Ducati.

Pun soal musim depan, Tardozzi yakin kombinasi baru Bagnaia dan Marc Marquez bakal punya peluang untuk merebutnya kembali lagi.

"Bagi kami, itu tidak masalah. Kami akan melakukan yang terbaik untuk merebut kembali nomor 1 pada musim 2026," kata Tardozzi.

"Jika dia menjadi juara dunia musim ini, dia berhak menggunakan nomor 1 pada motornya nanti, tapi dia memenangkannya dengan motor Ducati," tandasnya.

Sementara Martin, dalam wawancara bersama AS, dia belum punya gambaran seperti apa nanti jadinya saat keluar dari skuad Borgo Panigale.

Namun, yang jelas runner-up MotoGP 2023 itu menegaskan tidak pernah menyesal karena harus meninggalkan pabrikan dengan motor terbaik saat ini.

"Pada akhirnya kita tidak tahu dan saya ingin memikirkan tahun ini dan menjalani balapan demi balapan," ujar Martin dikutip dari Crash.net.

"Setelah (MotoGP Barcelona) saya akan memikirkan tentang musim depan.

"Saya tidak tahu apa yang akan saya temukan. Saya tidak tahu apakah itu akan sangat baik atau sangat buruk, jadi saya akan memikirkannya ketika saya harus memikirkannya."

"Tidak (menyesal). Tidak pernah. Sama sekali tidak," tegasnya.

"Saya belum mempertimbangkannya kembali dan saya tidak akan mempertimbangkannya kembali.

"Pada akhirnya, ada situasi dalam hidup di mana kita harus membuat keputusan dan ini adalah salah satunya," ucap Martin.

Baca Juga: Alasan Fabio Quartararo Terlalu Penasaran dengan Motor Ducati Terjawab, Ada Misi di Baliknya

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Timnas Indonesia Terlempar ke Dasar Klasemen

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
PSM
10
17
7
PSBS Biak
10
15
8
Persik
10
15
9
Arema
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X