Lanny/Fadia tetap mendapatkan pengalaman sebelum menghadapi turnamen yang levelnya lebih tinggi pada China Masters 2024 (Super 750).
Apalagi Matsuyama/Shida merupakan salah satu pasangan top dunia sehingga Lanny/Fadia bisa mengukur kemampuan mereka.
"Masih banyak yang harus kami perbaiki, kami maunya bisa bersaing di top level ganda putri," kata Fadia.
"Lawan Shida/Matsuyama juga jadi tes kemmapuan kami sudah ada di mana. Ini pelajaran penting buat kami," ujarnya.
Sementara itu, Lanny mengaku telah berupaya mempelajari permainan lawan dengan bantuan dari Fadia.
Diketahui, Fadia sudah empat kali bertemu dengan pasangan Jepang itu saat masih bersama Apriyani Rahayu.
"Kami terus tertekan di gim ketiga jadi pengembalian kami banyak mengambang," kata Lanny yang sebelumnya menjadi partner tetap Ribka Sugiarto.
"Semalam saya ada nonton video lawan, teteh Fadia ada kasih pemahaman pola permainannya. Selebihnya, dia selalu menyemangati saya untuk berjuang maksimal," ujarnya.
Baca Juga: Hasil Kumamoto Masters Japan 2024 - Rebut 1 Gim, Lanny/Fadia Buat Unggulan Jepang Menang Susah Payah
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar