Ia pun terlihat marah karena Daronco tidak mengartu kuning Alderete.
Alderete amonestado, corta este ataque con falta a Messi.
Para Daronco no fue segunda amarilla...pic.twitter.com/EW9BD1mnYo
— Mati (@matiasm_02) November 15, 2024
"Saya bisa saja mengatakan banyak hal. Ini tidak masuk akal dan kelihatannya seperti sebuah alasan," ujar Scaloni.
"Saya memilih untuk tidak mengatakannya agar itu bukan menjadi sebuah alasan (kalah) dan orang-orang tidak menafsirkannya seperti itu."
"Kita semua melihat apa yang terjadi di lapangan."
"Ini tak ada hubungannya dengan hasil pertandingan."
"Saya banyak belajar dari hal-hal seperti ini. Anda terlihat membuat alasan, Anda ingin membenarkan sesuatu dan orang dapat mengartikannya berbeda."
"Mari kita tinggalkan saja seperti itu," tutur Scaloni, dikutip BolaSport.com dari Tyc Sports.
Terlepas dari insiden tersebut, penampilan individu Messi tidak banyak menolong timnya.
Pria 37 tahun itu hanya tiga kali melakukan kontak dengan bola di kotak penalti musuh dan gagal melepaskan satu pun tembakan tepat sasaran.
Kekalahan di Paraguay belum menggoyahkan timnas Argentina sebagai pemuncak klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Amerika Selatan.
Leo Messi cs mengoleksi 22 poin dari 11 pertandingan.
Namun, koleksi angka mereka terancam disamai runner-up, Kolombia.
Luis Diaz dkk akan menjalani matchday 11 sehari berikutnya dengan melawan Uruguay.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tycsports.com |
Komentar