BOLASPORT.COM - Olympique Lyon resmi mendapatkan sanksi sementara untuk ancaman degradasi ke Ligue 2 atau kasta kedua Liga Prancis.
Sanksi tersebut dijatuhkan Direction Nationale du Controle de Gestion (DNCG) atau badan yang mengawasi keuangan klub Liga Prancis, Jumat (15/11/2024).
Olympique Lyon akan didemosi dari Liga Utama ke divisi 2 musim depan jika tak kunjung memperbaiki kondisi finansialnya.
Kepemilikan Lyon dipegang pengusaha Amerika Serikat, John Textor, melalui kendaraan investasinya, Eagle Football Group.
Grup usaha itu juga memegang kendali Botafogo (Brasil), Crystal Palace (Inggris), dan Molenbeek (Belgia).
Dikutip BolaSport.com dari New York Times, laporan keuangan terakhir Lyon menunjukkan angka kritis.
Utang mereka mencapai 505,1 miliar euro atau setara 8,5 triliun rupiah.
DNGC juga bisa menerapkan sanksi embargo transfer kepada Lyon pada bursa pemain berikutnya.
Klub peraih 7 gelar juara Liga Prancis itu memiliki waktu tenggat sampai Mei 2025 guna memperbaiki situasi keuangan.
Salah satu cara meraup untung buat menutupi kerugian adalah dengan menjual para pemain.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | nytimes.com, Theathletic.com |
Komentar