"Kami hanya bisa mengucapkan selamat kepadanya," tandasnya.
Memiliki rekan setim seorang Juara Dunia MotoGP menjadi kesempatan berharga bagi pembalap asal Rimini, Italia tersebut.
Bezzecchi bisa mempelajari berbagai hal, melalui analisis data milik Martin secara lebih dekat maupun dengan mengamati langsung di garasi
"Sekarang saya akan bergabung dengan Jorge (di Aprilia)," kata Bezzecchi, yang notabene pernah menempati peringkat ketiga kejuaraan MotoGP.
"Dia orang yang baik dan saya akan dapat belajar darinya," ucapnya menambahkan.
Di sisi lain, dimulainya tes MotoGP Barcelona 2024 artinya menjadi momen perpisahan Bezzecchi dengan Pertamina Enduro VR46.
Pada seri pamungkas akhir pekan lalu, pembalap berusia 26 tahun tersebut menuntaskan balapan utama dengan finis di posisi kesembilan.
Adapun pada hasil akhir klasemen, Bezzecchi membawa 153 poin dan berada di peringkat ke-12. Posisi ketiga pada balapan MotoGP Spanyol menjadi hasil terbaiknya.
Musim depan akan menjadi tantangan baru bagi Bezzecchi setelah keluar dari keluarga VR46 yang telah menemaninya selama lima tahun terakhir sejak di Moto2.
"Saya tidak akan pernah melupakan perpisahan tim di pit, seperti yang lainnya, itu adalah 5 tahun yang sangat istimewa," kata Bezzecchi.
It was such a nice way to end it, together ????????@Marco12_B @MotoGP #SolidarityGP #RacingForValencia #PertaminaEnduroVR46RacingTeam #MotoGP #MB72 #VR46 pic.twitter.com/bhVo89wbgw
— Pertamina Enduro VR46 Racing Team (@VR46RacingTeam) November 18, 2024
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar