Penampilan LavAni masih agresif pada set keempat, tetapi Indomaret tidak ingin kecolongan lagi. Perolehan angka kedua tim ketat hingga 20-20.
Tetapi, LavAni mampu memanfaatkan kesalahan lawannya untuk menang lagi 25-21.
Pada set penentuan, LavAni yang sudah berada di atas angin terus menekan lawannya dan unggul jauh 8-4 saat pertukaran posisi lapangan. Keunggulan itu berlanjut hingga 10-7.
Akan tetapi, Indomaret tidak menyerah dan mampu menyamakan skor 10-10. Bahkan berbalik unggul 13-11, namun LavAni kembali mengejar dan terjadi deuce 14-14.
Laga semakin menegangkan ketika kedua tim saling bergantian menciptakan match point hingga akhirnya LavAni menyudahi perlawanan Indomaret dengan skor 20-18 lewat satu poin blok penutup.
"Secara keseluruhan permainan anak-anak sudah solid dan mereka juga sudah berjuang maksimal. Tadi kita kecolongan pada set ketiga dan setelah itu mainnya anak-anak agak menurun," kata Pelatih Indomaret Sidoarjo, Iwan Dedi Setiawan.
LavAni dan Indomaret mengakhiri kompetisi antarklub musim ini dengan berbagi penghargaan individu dan masing-masing menempatkan tiga orang pemainnya.
Setter LavAni Dio Zulfikri meraih gelar pemain terbaik (most valuable player), ditambah Boy Arnes (best outside hitter) dan Hendra Kurniawan (best middle blocker)
Dari tim Indomaret, Alfin Daniel Pratama meraih penghargaan best setter, bersama Arjuna Mahendra (best opposite), dan Farid Daffa Mustofa (best outside hitter).
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | pbvsi.or.id |
Komentar