Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dituntut Standar Tinggi karena Motor Pabrikan Ducati, Diggia Jadikan Bagnaia dan Marquez sebagai Suhu

By Ardhianto Wahyu - Minggu, 24 November 2024 | 14:20 WIB
Pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Fabio Di Giannantonio, berpose bersama pemilik tim, Valentino Rossi, dalam acara peluncuran tim jelang MotoGP 2024 di Riccione, Italia, 24 Januari 2024.
VR46 RACING TEAM
Pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Fabio Di Giannantonio, berpose bersama pemilik tim, Valentino Rossi, dalam acara peluncuran tim jelang MotoGP 2024 di Riccione, Italia, 24 Januari 2024.

BOLASPORT.COM - Pembalap Pertamina Enduro VR46, Fabio Di Giannantonio, mau tidak mau akan mendapatkan standar performa yang tinggi pada MotoGP 2025.

Standar tinggi itu muncul semenjak Fabio Di Giannantonio akan mendapatkan motor yang sama dengan duo tim pabrikan Ducati yaitu Francesco Bagnaia dan Marc Marquez.

Diggia menjadi satu-satunya pembalap tim satelit yang akan dibekali oleh motor pabrikan Ducati Desmosedici GP25 pada MotoGP 2025.

Alhasil, pencapaian Diggia dalam balapan akan dibandingkan dengan Bagnaia dan Marquez.

Padahal Bagnaia dan Marquez telah berhasil memasang standar yang tinggi dari performa kuat mereka pada musim lalu.

Dimulai dari Bagnaia, meski gagal mencetak hattrick gelar, si Awan Merah mencetak kemenangan paling banyak dengan 11 kali pada balapan utama dan 7 kali pada balapan sprint.

Sebagai perbandingan, catatan kemenangan terbanyak berikutnya cuma 10 (3 balapan utama dan 7 sprint race) oleh Jorge Martin yang menjadi juara karena lebih konsisten.

Sementara Marc Marquez menghancurkan reputasi cepat pembalap motor lama Ducati yang dalam dua musim terakhir unjuk gigi dengan podium hingga kemenangan lomba.

Baca Juga: Dicap Mirip Marco Simoncelli, Ducati Sudah Benar Tak Jadikan Marc Marquez Sebagai Lawan

Selain cuma kalah dari Bagnaia dan Martin di klasemen akhir, Marquez mencetak poin kejuaraan yang jumlahnya lebih dari dua kali lipat dari para pembalap Ducati lama lainnya.

Marquez menjadi satu-satunya pembalap motor lama Ducati yang konsisten bersaing di posisi tiga besar dan bahkan mencuri kemenangan.

Diggia tidak gentar. Dia justru akan melihatnya sebagai kesempatan untuk belajar dari dua rider Juara Dunia itu.

"Pastinya akan menjadi kesempatan yang sangat besar bagi saya untuk belajar dari mereka," kata Diggia, dikutip BolaSport.com dari AS.com

"Meski begitu, saya juga siap untuk sebuah tantangan ini karena telah menunggu motor seperti (pabrikan Ducati) sepanjang hidup saya."

"Saya tidak bisa menunggu lebih lama lagi untuk menaiki motor baru saya," imbuhnya.

Diggia sendiri sudah membuktikan kualitasnya.

Setelah hampir keluar dari MotoGP karena menjadi tumbal kepindahan Marquez ke Gresini Racing, Diggia melesat pada akhir musim 2023 hingga direkrut VR46 Racing Team.

Selain pole position dan podium, Diggia juga telah mencetak kemenangan pertamanya di kelas para raja pada balapan GP Qatar 2023.

Musim ini pun Diggia menjadi pembalap motor Ducati lama yang paling konsisten meski bukan di level posisi tiga besar seperti Marquez.

Ducati mengganjarnya dengan kontrak pabrikan selama dua musim. Diggia akan didukung motor teranyar Ducati hingga musim 2026 meski berada di tim satelit.

"Diggia selalu menunjukkan keyakinan besar terhadap proyek kami. Dedikasi serta talentanya menuntunnya untuk terus bertumbuh di MotoGP," kata General Manager, Gigi Dall'Igna.

Malang, pembalap asal Roma itu harus menepi karena cedera bahu yang menderanya karena kecelakaan keras di GP Austria pada Agustus lalu.

Memilih cuti di dua seri terakhir untuk operasi, Diggia masih absen dalam tes pasca-musim di Catalunya pada Selasa (19/11/2024) lalu di mana motor tahun depan diuji coba. 

Diggia berharap bisa tampil saat tes pramusim berikutnya di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada awal Februari tahun depan.

"Kami akan berusaha, sejujurnya, tetapi menurut perhitungannya saya akan berada di kondisi 80 persen saat itu," tukas Diggia.

"Kalau bisa 100 persen, akan lebih baik."

Baca Juga: Terpana Jajal Motor Ducati, Rookie Pengganti Marc Marquez Kaget di Satu Aspek

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu
Sumber : MotoGP.com, AS.com
REKOMENDASI HARI INI

Rekap Hasil Final China Masters 2024 - Anti-Klimaks Jonatan Christie dan Sabar/Reza, China Raih 2 Gelar

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Atlético Madrid
14
29
3
Real Madrid
12
27
4
Villarreal
12
24
5
Girona
14
21
6
Mallorca
14
21
7
Osasuna
13
21
8
Athletic Club
13
20
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X