"Jadi kami harapkan event (Gothia Cup) bisa diadakan di Indonesia, agar grassroot lebih bergairah lagi, kita juga bisa mendatangkan sport tourism di dalam ekosistem sepak bola Indonesia," ucap wanita yang juga menjabat sebagai Staff Ahli Menpora tersebut.
Selain memboyong gelar juara, Akademi Persib Cimahi juga memboyong trofi pemain terbaik melalui Algifarie.
Untuk, top skorer disabet pemain G Soccer, Atfan Riski Dewa Pradipta dengan 7 gol.
Lebih spesialnya lagi, ada 8 pemain hasil dari talent scouting di Babak Grand Finale menjadi wakil Indonesia di Gothia Cup 2025.
Talent scouting ini dipimpin duo legenda sepak bola Indonesia, yakni Isman Jasulmei dan Nuralim.
Mereka nantinya masuk ke dalam skuad Akademi Persib Cimahi Biru di Swedia.
Kedelapan pemain itu adalah Ridho Aditya (kiper/ASIOP), Alexander Leonard G.D (ASIOP), Gifahri Al Fakih (ASIOP), Muhammad Fattirmidzi Aditama (Farfaza FC), Muhammad Fayruz Razak Syam (RMIFA Merah), Mochamat Farendra Saputra (G Soccer), Atfan Riski Dewa Pradipta (G Soccer), dan Muhammad Rafa Lukmansyah (Diklat Reklamindo).
Selain itu, satu tim lain yang akan diberangkatkan ke Gothia Cup 2025 sebagai wakil Indonesia adalah Papua Football Academy (PFA) by Freeport.
Mereka menggelar seleksi pemain langsung di Papua.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar