BOLASPORT.COM - Jorge Martin baru dua minggu memastikan dirinya sebagai Juara Dunia MotoGP 2024.
Ini adalah gelar yang telah diperjuangkannya sepanjang hidupnya, tetapi menjadi semakin nyata dalam dua tahun terakhir.
Musim lalu, sebuah kecelakaan pada MotoGP Valencia mengakhiri ambisinya sehingga gelar berada di tangan Francesco Bagnaia.
Namun, musim ini Martin telah melakukan pengaturan ulang mental, menjalani segala sesuatunya dengan lebih tenang dan membuahkan hasil.
Dalam sebuah wawancara dengan Men's Health, pembalap yang musim depan memperkuat Aprilia itu berbicara tentang seluruh prosesnya, baik secara pribadi maupun sebagai sebuah olahraga.
Martin mengingat bahwa semua keinginan ini dimulai 20 tahun yang lalu.
"Saya pergi ke tempat parkir bersama ayah dan ibu saya untuk mencoba motor. Saya mengingatnya dengan sangat baik," kata Martin dilansir dari MotoSan.
"Saya mengenakan celana jins, bantalan lutut, bantalan siku, helm, dan mulai berkeliling. Saya jatuh tiga kali pada hari pertama, tetapi saya tidak terluka dan sejak saat itu semuanya menjadi seperti permainan."
"Dan sedikit demi sedikit mimpi itu tumbuh hingga menjadi kenyataan seperti sekarang ini."
Dari balapan di tempat parkir itu hingga memenangkan balapan, Martin mengakui bahwa sulit untuk menjelaskan perasaan setelah meraih kemenangan.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar