Akibat cedera pada musim 2020-21 dan musim 2021-2022, ia hanya bermain dalam 21 dan 19 pertandingan.
Tetapi pada musim 2022-2023, ia bermain pada semua pertandingan liga untuk pertama kalinya dalam 7 tahun dan mencatat 1.513 set. Torehan ini terbanyak dalam satu musim sejak debutnya.
Musim lalu, ia mencatat 1.499 set yang membawa Red Sparks ke musim semi (play-off) ke untuk pertama kalinya dalam 7 tahun.
Ia juga aktif sebagai setter awal musim ini, mencatat 403 set dan menempati peringkat ke-2 dalam kategori set.
Cedera telah menghambatnya dan ia telah dikritik oleh pelatih karena permainannya yang tidak konsisten. Namun,, pengalaman dan keahliannya tidak dapat diabaikan.
Diaa adalah pemain yang memimpin tim Korea Selatan ke semifinal Olimpiade Tokyo 2020.
Kini, Yeum Hye-seon tengah menantang posisi puncak di divisi putri, melampaui pelatih Lee Hyo-hee.
Setelah mencapai 14.000 set, Yeom Hye-sun mengungkapkan tekadnya.
"Saya ingin melakukan ini (mencapai rekor) dalam waktu yang lama hingga menjadi yang pertama di divisi putri. Saya ingin melampaui 15.000 set," kata Yeum dilansir dari MK Sports.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | MKSports.co.kr |
Komentar