“Persiapan bagus dan kondisi fisik (terutama di) pinggang, apa pun cedera-cedera yang sempat kambuh lagi kemarin, Puji Tuhan sudah tidak ada masalah," kata Gregoria soal persiapannya, dilansir BolaSport.com dari Antara.
"Jadi pastinya sangat menunggu juga untuk turnamen terakhir tahun ini di World Tour Finals dan semoga apa yang dipersiapkan bisa maksimal juga di pertandingannya."
“Semoga nanti di World Tour Finals tetap bisa main dengan baik dan dengan sehat juga. Aku berharap ingin memberikan yang terbaik juga di sana,” ujar Gregoria.
Selain itu, Fajar/Rian yang juga merupakan unggulan ketiga juga akan terhindar dari satu momok pada fase grup nanti.
Fajar/Rian tidak akan bersua ganda putra Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani yang berstatus unggulan keempat.
Goh/Izzuddin berubah menjadi ganda putra yang wajib mewaspadai setelah menunjukkan konsistensi dengan menjuarai Japan Open 2024, China Open 2024, dan Arctic Open 2024.
Selain itu, Goh/Izzuddin juga selalu memenangkan duel melawan Fajar/Rian pada tahun ini.
Fajar/Rian selalu tertunduk via rubber game saat bersua wakil Malaysia itu yang sama-sama terjadi pada babak perempat final saat di Japan Open 2024 dan Arctic Open 2024.
Baca Juga: Lee Zii Jia Akan Cari Pelatih Lagi Usai BWF World Tour Finals 2024
Padahal sebelum dua pertemuan yang terjadi pada tahun ini, Goh/Izzuddin hanya menang sekali dari sembilan pertandingan ketika bersua Fajar/Rian.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar