Kepada La Gazzetta dello Sport, eks pelatih Cagliari, Genoa, Bologna, dan Palermo itu mengomentari situasi yang terjadi di Venezia.
"Di Francesco bisa saja menang atas Como jika gol Nicolussi Caviglia tidak dianulir karena offside yang berukuran sentimeter," katanya seperti dikutip dari Tuttomercatoweb.
"Musim lalu Di Francesco membawa Frosinone bertarung sampai kompetisi selesai hingga akhirnya terjadi apa yang kemudian terjadi."
"Saya selalu menyukai Venezia tahun ini, tim ini punya gaya dan ide bermain yang jelas."
"Saya melihat pertandingan mereka melawan Lecce."
"Venezia layak memenangi laga itu dengan mereka mempunyai 5 atau 6 peluang bersih berbanding 1 milik lawan."
"Saya rasa satu kemenangan sudah cukup untuk mengubah nasib mereka."
"Satu kemenagan akan meluncurkan ulang antuasiasme di dalam grup pemain ini," pungkasnya.
Akan tetapi, perjuangan Jay Idzes dan Venezia akan sangat berat pada akhir minggu ini.
Pada pekan ke-16 Liga Italia, Sabtu (14/12/2024), I Lagunari akan menghadapi Juventus di Turin.
Juventus adalah satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Liga Italia musim ini.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tuttomercatoweb.com |
Komentar