Walau mampu memberikan perlawanan, pemain binaan PB Djarum tersebut takluk pada interval pertama dari Chen/Toh dengan skor 7-11.
Selepas jeda, Dejan/Gloria masih kesulitan mengembangkan permainan mereka dan mengejar ketertinggalan.
Di sisi lain, Chen/Toh kembali menjauh usai mendapatkan empat poin secara beruntun.
Dejan/Gloria mendapatkan momentum untuk memangkas jarak, akan tetapi mereka tumbang pada gim pertama dengan skor 17-21.
Permainan yang lebih menggebrak ditunjukkan Dejan/Gloria akan tetapi Chen/Toh masih bisa mengimbanginya sebanyak dua kali.
Tak berselang lama, ganda campuran ranking ke-13 dunia itu kembali dibuat tidak berdaya oleh serangan-serangan dari Chen/Toh.
Tertinggal empat poin, Dejan/Gloria perlahan bangkit dan mendekati pasangan peringkat kedelapan dunia itu dengan raihan empat poin beruntun.
Pada akhirnya, Dejan/Gloria menyerah pada interval gim kedua dengan skor tipis 10-11.
Alih-alih membaik usai jeda interval, Dejan/Gloria justru masih terbawa oleh permainan taktis dari Chen/Toh.
Anak didik pelatih asal Indonesia, Nova Widianto tersebut berhasil menjauh dari kejaran Dejan/Gloria dengan raihan enam poin beruntun.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Bwftournamentsoftware.com |
Komentar