Goh/Lai merasa optimistis menatap laga penentuan kontra Dejan/Gloria.
Mereka mengatakan bahwa format round and robin di BWF selalu memberikan kesempatan kedua bagi setiap pasangan.
Pasangan yang berhasil memenangkan laga pembuka belum jaminan bahwa mereka akan lolos.
Begitu pun sebaliknya, pasangan yang kalah pada laga pertama masih memiliki peluang yang sama untuk lolos ke babak empat besar.
“Yang paling penting adalah kami berhasil menjaga pola pikir kami tetap positif," kata Lai Shevon Jemie, dilansir BolaSport.com dari NST.
"Ini adalah format round robin dan kami tahu kami masih punya kesempatan (ke semifinal) meski kalah di pertandingan pertama."
“Kami hanya fokus untuk memenangkan pertandingan kami sendiri dan tidak terlalu memikirkan hasil pertandingan lain dan itu juga membantu penampilan kami," ujarnya.
Dia mengaku siap untuk menghadapi pertandingan ketat lainnya di pertandingan terakhir grup di mana mereka akan melawan Dejan/Gloria untuk pertama kalinya.
“Meskipun ini pertemuan pertama kami, pasangan Indonesia seharusnya sudah mengenal permainan kami," ucap pemain Malaysia berusia 31 tahun itu.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | NST.com.my |
Komentar