"Saya ingin mengubah susunan pemain untuk memberinya istirahat. Namun, dalam situasi di mana tim sedang unggul, tidak mudah untuk melakukan perubahan di area tersebut."
"Visi Bola Voli Saya adalah saat mengganti pemain, pemain tersebut harus memiliki sesuatu untuk ditunjukkan atau harus digunakan untuk tujuan taktis agar bisa menang."
"Jika situasinya menjadi sedikit lebih santai, beberapa pemain akan berhenti dan beristirahat," ujar Abbondanza menjelaskan.
Abbondanza memilih berdoa dengan berharap anak didiknya dalam kondisi bugar pada laga melawan Red Sparks nanti.
"Besok, saya akan memberikan mereka libur dan berdoa agar mereka tidak mengalami masalah fisik atau masalah lainnya," kata Abondanza sambil tertawa.
"Kami menjadi semakin baik, kami memiliki ide kami sendiri tentang bagaimana kami ingin bermain voli, dan pertandingan hari ini menunjukkan hal itu, itulah sebabnya kami bisa menang."
"Saya harap ide-ide kami dalam hal konsentrasi, pertahanan, dan lain-lain dapat diterapkan pada pertandingan berikutnya melawan JungKwanJang," ujarnya.
Red Sparks paling diharapkan untuk bisa menghentikan rekor kemenangan beruntun Pink Spiders.
Jika berhasil, Red Sparks akan menjadi tim pertama yang berhasil mengalahkan Pink Spiders dalam dua musim berturut-turut.
Baca Juga: Hasil Liga Voli Korea - Posisi Red Sparks Aman, Tim Mantan Kapten Ikut Rasakan 4 Kekalahan Beruntun
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | thespike.co.kr |
Komentar