BOLASPORT.COM - Pau Cubarsi disebut-sebut sebagai pewaris takhta Gerard Pique di jantung pertahanan dari Barcelona.
Raksasa Liga Spanyol, Barcelona, beruntung memiliki akademi bernama La Masia.
Setiap tahunnya akademi La Masia melahirkan pemain-pemain muda berbakat.
Jika beruntung, para pemain belia bisa dipromosikan ke tim utama Barcelona.
El Barca memang tidak bisa lepas dari para pemain akademinya dalam beberapa tahun belakang.
Era Xavi Hernandez menjembatani kembali para pemain didikan La Masia untuk masuk ke dalam skuad senior.
Memang tidak banyak yang bisa otomatis mendapatkan kesempatan bermain bersama para pemain senior.
Baca Juga: Amorim Sudah Temukan Pengganti Rashford di Man United, Bukan Gyokeres
Hansi Flick, yang menjadi pelatih baru, masih memegang filosofi dari Barcelona yang menggunakan pemain akademi meski strategi permainannya berbeda dengan tim.
Salah satu yang kecipratan berkah adalah bek muda asal Spanyol, Pau Cubarsi.
Pau Cubarsi pertama kali muncul ke publik dalam pertandingan resmi Barcelona pada awal Januari 2024.
Debut Cubarsi bersama Barcelona senior terjadi di ajang Copa del Rey ketika namanya dipercaya tampil oleh Xavi.
Tidak lama setelah debutnya di Copa del Rey, Cubarsi kembali membuat kejutan dengan tampil di Liga Champions.
Debutnya di kompetisi elite Eropa ini semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu bek tengah paling menjanjikan di Barcelona.
Tidak mengherankan jika Flick terus memakai jasanya pada musim 2024-2025.
Baca Juga: Messi Puji Lamine Yamal, Barcelona Terjamin Punya Bintang 2 Generasi
Tercatat sudah 23 pertandingan dilahap Cubarsi di lintas kompetisi musim ini.
Cedera dari Ronald Araujo dan Andreas Christensen bak menjadi berkah buat dirinya.
Cubarsi mampu menjalin kemitraan solid dengan Inigo Martinez di jantung pertahanan dari Barcelona.
Dua sosok tersebut disebut-sebut seperti duet bek legendaris dari raksasa Catalunya, Carles Puyol dan Gerard Pique.
Terlebih Cubarsi kerap disebut-sebut mirip dengan Carles Puyol dalam gaya bermainnya.
Akan tetapi, sang legenda justru menyebut jika juniornya itu lebih condong seperti Pique.
"Cubarsi adalah pemain yang sangat komplet dengan kemampuan olah bola yang sangat baik," ucap Puyol, dikutip BolaSport.com dari El Pais.
Baca Juga: Dortmund Cuma Remahan di Hadapan Robert Lewandowski, Barcelona Harusnya Mudah Curi 3 Poin
"Dalam hal ini, ia lebih mirip dengan Gerard Pique daripada saya."
"Ia sangat cerdas dalam bertahan. Dia kompetitif dan selalu fokus."
"Tidak mudah untuk memiliki ketenangan pikiran seperti itu di usia seperti itu," tutur eks kapten Barcelona tersebut menambahkan.
Permainan apik dari Pau Cubarsi di lini belakang menjadi tambahan solid bagi skuad Flick.
Tidak heran jika Cubarsi mulai dilirik oleh klub-klub top Eropa.
Kendati begitu, bek asal Spanyol tersebut masih terikat kontrak hingga Juni 2027.
Barcelona sendiri juga tidak ada niatan untuk melepas salah satu talenta muda berharganya itu.
Baca Juga: Hasil Liga Spanyol - Hansi Flick Kartu Merah, Barcelona Kembali Buang Kemenangan
Namun, mereka juga perlu berpikir mencari pelapis Cubarsi.
Musim ini saja Flick terus mengandalkan duet Cubarsi dan Martinez di lini belakang seiring cedera dari Araujo dan Christensen.
Kondisi tersebut terbilang riskan mengingat El Barca masih bermain di 3 kompetisi berbeda musim ini.
Bursa transfer musim dingin 2025 perlu dimanfaatkan oleh Barcelona untuk menambah kekuatan di lini pertahanan mereka.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | El Pais, Sportskeeda.com |
Komentar