Perbedaan besar ini ternyata hanya diraih dengan perubahan kecil dari sang pemain.
"Saya mengikuti sistem pelatih yang menuntut untuk lebih menekan lawan," kata Amad seperti dilansir BolaSport.com dari Mirror.
"Saat saya menekan lawan, saya tidak peduli pemain yang ada di hadapan saya," ucap Amad menambahkan.
Amorim tentu menginginkan kontribusi pemain andalannya ini berlanjut hingga akhir musim.
Kemenangan atas Man City menaikkan rasa kepercayaan Man United untuk melanjutkan kompetisi.
Namun, pekerjaan rumah Amorim masih menumpuk meski berhasil meraih hasil positif di laga penting.
Baca Juga: Paulo Fonseca Tidak Salah, Rafael Leao Pasang Badan Pemain AC Milan yang Masih Kagok Eksekusi Taktik
Man United masih tertahan di posisi ke-13 pada klasemen sementara Liga Inggris.
Untuk mengatrol posisi, Man United membutuhkan raihan hasil positif yang konsisten.
Amorim sejauh ini belum membuktikan konsistensi tersebut sejak melatih The Red Devils.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar