Baca Juga: Siap-siap AwayDay, Australia Rilis Harga Tiket Lawan Timnas Indonesia, Murah Banget
The Roar mencatat, fakta bahwa Indonesia belum meraih satu gelar pun di Asia Tenggara, meski mencapai enam kali final, menunjukkan banyak hal.
Diakui, skuad Tim Merah-Putih di turnamen itu adalah eksperimen Shin Tae-yong, terutama terhadap para pemain berusia lebih muda.
Akan tetapi, penampilan beberapa pemain tetap yang tidak meyakinkan di skuad itu menimbulkan risiko besar dan merupakan peluang bagi Socceroos.
Tidak diragukan lagi, Indonesia memang memiliki pemain inti reguler lainnya seperti Jay Idzes, Kevin Diks, Maarten Paes, Thom Haye, Sandy Walsh, Ragnar Oratmangoen, Egy Maulana, Witan Sulaeman, dll.
"Namun, titik lemah tim Shin Tae-yong, hubungan buruk antara para pemain reguler dan ketidakmampuan memanfaatkan sepertiga akhir lapangan pada beberapa kesempatan, telah terulang kembali," tulis The Roar.
Media itu mengingatkan, kunci Socceroos untuk menaklukkan Indonesia adalah mengacaukan komunikasi antarlini.
"Jika Socceroos dapat memutus komunikasi antarpemain Indonesia di kualifikasi penting bulan Maret mendatang, Socceroos mungkin akan menghidupkan kembali harapan mereka setelah serangkaian penampilan di bawah standar pada fase ini," sebut The Roar.
Timnas Australia sudah menargetkan lolos ke Piala Dunia untuk ketujuh kalinya atau keenam secara beruntun.
Mathew Ryan dkk bertekad untuk meraih hasil lebih baik dari kualifikasi edisi sebelumnya.
Mereka harus susah payah lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar dengan melalui putaran keempat hingga play-off antarkonfederasi melawan Peru.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | BolaSport.com, TheRoar.com.au |
Komentar